Ratusan pasien rawat inap Rumah Sakit Raden Mataher Jambi panic akibat gedung farmasi yang terletak di belakang bangunan utama rumah sakit terbakar sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu (2/4) malam.
Tampak puluhan pasien dan perawat keluar dan menunggu dipinggir-pinggir jalan sekitar rumah sakit. “Kami takut kalau api menjalar keruang inap,” ujar Ferdi, salah satu keluarga pasien rawat inap, Rabu (2/4).
Pantauan media ini, bangunan yang terbakar berada disebelah bangunan kamar mayat, tepatnya diseberang kantor Polsek Telanaipura Jambi. Delapan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
Meski berada di sebelah kamar jenazah, namun pantauan dilapangan, petugas belum melakukan evakuasi terhadap jenazah – jenazah yang ada.
Wali kota Jambi SY Fasha tampak ikut berkerumun ditengah-tengah masyarakat yang menyaksikan kebakaran.
Direktur Rumah Sakit Raden Mataher Ali Imron saat dikonfirmasi membenarkan kebakaran tersebut. “Ia, tapi saya lagi sibuk ini, nanti saja untuk lebih jelasnya,” ujar Ali Imron via ponsel.
Api diduga bersumber dari Gudang Farmasi, namun belum diketahui pasti apa penyebab kebakaran.
sumber: jambi ekspres
