iklan HANCUR: Sebuah rumah di Kecamatan Bram Itam yang hancur karena diterjang
angin Puting Beliung. Terlihat juga bongkahan es akibat hujan es yang 
terjadi di Tungkal.
HANCUR: Sebuah rumah di Kecamatan Bram Itam yang hancur karena diterjang angin Puting Beliung. Terlihat juga bongkahan es akibat hujan es yang terjadi di Tungkal.
KUALA TUNGKAL, Fenomena alam yang tak biasa di Kabupaten Tanjung Jabung Barat terjadi. Hujan es terjadi di dua Kecamatan, yakni Kecamatan Sebrang Kota dan Kecamatan Beram Itam Kamis Sore menjelang Maghrib.

Camat Sebrang Kota, Toni, saat dikonfirmasi kemarin membenarkan adanya fenomena alam tersebut. Bahkan dirinya langsung memegang es yang diakuinya sebesar kelereng.

“Saat itu saya berada di Kantor Lurah Tungkal 5, untuk melihat memantau petugas PPS tiba-tiba sekitar jam 4 sore turun hujan hingga maghrib. Akan tetapi hujan tersebut disertai dengan hujan es sebesar kelereng sehingga membuat saya bersama masyarakat lainnya menjadi kaget,” sebutnya.

Toni mengatakan, hujan disertai es sendiri berlangsung selama kurang lebih setengah jam. Awalnya, diakuinya, hujan berlangsung normal seperti biasa. Namun tiba-tiba terdengar bunyi seperti batu diatap. “Ternyata dicek rupanya batu es sebesar kelereng,” sebutnya.

Ditambahkannya, akibat kejadian ini, satu rumah warga dan satu bangunan sekolah yakni SMP N 5 mengalami kerusakan di bagian atap yang terbuat dari seng. “Kejadian ini telah laporkan secara lisan ke pihak kabupaten karena kerusakan yang ditimbulkan tidak cukup parah,” sebutnya.

Ia mengatakan, untuk kejadian ini sendiri baru pertama kali terjadi di Kecamatan Sebrang Kota dan merupakan fenomena alam yang tak biasa. Sementara Camat Beram Itam, Suarno juga mengatakan, hal yang sama. Bahkan, di Kecamatannya itu, juga diterjang puting beliung setelah sebelumnya awan hitam mendekat didaerahnya.

Di daerahnya sendiri terdapat sebuah Jembatan PNPM RT 04 yang rubuh total kemudian balai pertemuan penyuluhan pertanian dan rumah-rumah warga yang atapnya pada terbang yang terletak di Tanjung senjulang. Didesa Mekar Tanjung ada 4 rumah rusak berat dan pohon-pohon banyak yang tumbang. “Kejadiannya itu hujannya butiran-butiran es yang jatuh sekira sebesar jempol kaki, juga disertai angin yang berputar,” ujarnya.

Saat ini pun pihaknya sudah memberitahukan kepada Pemkab untuk selanjutnya mendapatkan bantuan dari pemerintah. “Kita udah melaporkan, kalau ada kejadian itu, dan tadi dari dinas sosial sudah memberikan bantuan,” tandasnya.

sumber : Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images