Hari ini (21/04) pleno perolehan suara oleh KPUD Bungo di gelar. Namun, suhu politik di Kabupaten Bungo mulai hangat. Minggu (20/4) kemarin, DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Bungo akhirnya resmi melaporkan dugaan raibnya ratusan suara di Dapil Bungo I yang diklaim merupakan hak partai berlambang matahari ini.
Laporan disampaikan PAN oleh Sekretaris DPD PAN, Minggu (20/4) siang. "Kita resmi melaporkan hilangnya suara kami (PAN) khusus di Dapil I. Sekretaris kemarin yang lapor ke Panwaslu," kata Ketua DPD PAN Bungo, Mahilli, Minggu (20/4) malam.
Mahilli mengatakan laporan ini segera ditindaklanjuti oleh Panwas, sehingga suara yang menjadi hak PAN akan kembali. Disinggung apabila dalam pleno hari ini suara PAN akan tetap seperti yang sebelumnya, Mahilli mengaku akan melakukan upaya hukum untuk mengembalikan haknya. Bahkan, PAN akan menggandeng, Yusril Ihza Mahendra.
"Kalau suara masih sama dan belum seperti data yang kita miliki, kita akan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Kita sudah lakukan komunikasi dengan Yusril dan beliau siap mendampingi kita. Kita tunggu hasilnya besok seperti apa," tegas Mahilli.
Untuk upaya ini, sebutnya, khusus untuk suara yang dianggap kurang di Dapil I. Sementara untuk suara di Dapil lainnya, sebutnya akan menyusul. Saat ini DPD PAN Bungo fokus untuk suara di Dapil I. "Dugaan kecurangan menurut data kita, merata di setiap Dapil. Kita akan focus dulu di Dapil I," pungkasnya.
sumber: jambi ekspres
