MUARA BUNGO , Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Bungo. Kali ini, Gudang Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Kabupaten Bungo, yang terbakar. Kebakaran terjadi pagi kemarin (28/4). Hingga saat ini, belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Pasalnya, di gudang itu sendiri tidak ada aliran listrik.
Salah seorang pegawai yang melihat kebakaran tersebut mengatakan, jika api pertama diketahui, ketika api sudah mulai membesar dari dalam gudang tersebut.
"Salah satu pegawai cewek pas keluar melihat ada api di dalam, dan kemudian berteriak untuk memberitahukan jika ada kebakaran," ujar salah satu pegawai Dinas TPHan kemarin.
Pegawai yang mengaku memegang kunci gudang ini juga menyatakan, ketika melihat api sudah mulai membesar, maka dirinya berupaya membuka pintu gudang untuk memadamkan api tersebut. Namun, upaya membuka pintu tersebut gagal, dan akhirnya dibantu oleh beberapa pegawai akhirnya pintu gudang di dobrak paksa.
Meski demikian, gudang yang berisi peralatan pertanian, seperti hand tracktor dan juga bahan-bahan pestisida serta arsip-arsip lama, akhirnya tak bisa terselamatkan. Api yang menjalar terlanjur membesar ke seluruh bagian gudang.
Tak lama kemudian, beberapa unit mobil pemadam kebakaran akhirnya datang. Petugas pemadan, kemudian berjibaku memadamkan api.
Beruntung kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Sedangkan, untuk kerugian sendiri hingga kini masih belum bisa ditaksir.
Kepala Dinas TPH Kabupaten Bungo, Harmaji menyatakan, jika pihaknya juga belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran.
"Kalau konseleting listrik nggak mungkin, karena tidak ada aliran listrik kesana," ungkapnya.
Yang cukup memungkinkan, katanya diduga penyebab kebakaran yakni bahan-bahan pestisida yang berada di dalam gudang, yang dikarenakan cuaca cukup panas.
Sementara itu, Bupati Bungo, Sudirman Zaini yang meninjau langsung kebakaran tersebut mengingatkan agar masyarakat waspada adanya kemungkinan kebakaran. Apalagi menurutnya, saat ini sedang musim kemarau.
Kemudian, Bupati juga menghimbau kepada setiap SKPD untuk lebih berhati-hati dalam meletakkan sesuatu yang bisa menjadi faktor peyebab kebakaran. "Seperti yang terjadi ini, bisa saja dari faktor pestisida, kan itu rawan juga," katanya.
Sementara Kabag Ops Polres Bungo, Kompol Ahyar juga menyatakan, jika pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut. "Kita belum bisa menyimpulkan, masih dilakukan penyelidikan," tukasnya.
Sumber : Jambi Ekspres
