SAROLANGUN, Kepala Bidang Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Dinas Pendidikan Sarolangun, Ahmad Nasri, mengimbau kepada seluruh pendidik (guru, red) dan tenaga kependidikan agar tidak gagap teknologi. Salah satunya dengan kemampuan menggunakan komputer (laptop) dan memahami internet. Bahkan menurutnya setiap guru sudah wajib memiliki laptop.
Komputer jinjing ini, kata Nasri, sangat berguna dalam media pembelajaran yang dilakukan tenaga pendidik di kelas. Menurutnya, laptop akan meningkatkan sumber daya manusia serta profesionalisme guru.
“Memang sebaiknya setiap guru harus paham menggunakan dan memiliki laptop. Itu untuk meningkatkan kemampuan guru terutama dalam mengoperasikan sistem pembelajaran dengan IT (informasi teknologi),” ujar Nasri.
Selain menjadi media pembelajaran, laptop juga bisa mempermudah guru membuat laporan administrasi pendidikan. Dia mengungkapkan, di tengah peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Sarolangun, maka harus seiring dengan kualitas SDM yang dimiliki tenaga pengajar.
Guru juga kata Nasri, wajib memahami internet. Sebab internet sangat menunjang tugas seorang guru. “Apalagi, berbagai laporan data kependidikan saat ini sudah menerapkan system online,” tambahnya.
Ibu Saragih, guru di Kecamatan Sarolangun mengatakan memang di setiap guru haruslah mampu menggunakan tekhnologi. “Apalagi sekarang nih, siswa udah pada Keren dan pada canggih mengggunaklan IT, jadi seogarang guru juga di tuntut harus bias mengimbangi siswanya,” tandasnya. (sumber: jambi ekspres)
Komputer jinjing ini, kata Nasri, sangat berguna dalam media pembelajaran yang dilakukan tenaga pendidik di kelas. Menurutnya, laptop akan meningkatkan sumber daya manusia serta profesionalisme guru.
“Memang sebaiknya setiap guru harus paham menggunakan dan memiliki laptop. Itu untuk meningkatkan kemampuan guru terutama dalam mengoperasikan sistem pembelajaran dengan IT (informasi teknologi),” ujar Nasri.
Selain menjadi media pembelajaran, laptop juga bisa mempermudah guru membuat laporan administrasi pendidikan. Dia mengungkapkan, di tengah peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Sarolangun, maka harus seiring dengan kualitas SDM yang dimiliki tenaga pengajar.
Guru juga kata Nasri, wajib memahami internet. Sebab internet sangat menunjang tugas seorang guru. “Apalagi, berbagai laporan data kependidikan saat ini sudah menerapkan system online,” tambahnya.
Ibu Saragih, guru di Kecamatan Sarolangun mengatakan memang di setiap guru haruslah mampu menggunakan tekhnologi. “Apalagi sekarang nih, siswa udah pada Keren dan pada canggih mengggunaklan IT, jadi seogarang guru juga di tuntut harus bias mengimbangi siswanya,” tandasnya. (sumber: jambi ekspres)