iklan TAMAN PUJASERA: Taman Pujasera dan water boom, hingga kini belum diaktifkan. Imbasnya, DPRD Batanghari pun merasa kecewa.
TAMAN PUJASERA: Taman Pujasera dan water boom, hingga kini belum diaktifkan. Imbasnya, DPRD Batanghari pun merasa kecewa.
MUARABULIAN, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Batanghari, Ahmad Fithoni, merasa sangat kecewa karena dua proyek yang menelan dana APBD cukup besar, yaitu Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) dan wisata air (water boom), belum diaktifkannya. ‘’Selama ini masyarakat hanya diberi janji-janji manis semata. Padahal proyek sudah telah selesai dan siap digunakan,’’ sebutnya.

Menaggapi hal itu, Wakil Bupati Batanghari, Sinwan SH, mengatakan saat ini semuanya sudah siap, namun hanya mungkin terdapat beberapa kendala, “Seperti contohnya di Pujasera sebagian pedagang tidak ingin pindah ke Pujasera walaupun pemkab sudah beruapaya untuk melakukan perundingan dengan pedagang kaki lima,” akunya.

Jika persoalan ini tidak kunjung selesai, katanya, maka tidak menutup kemungkinan para pedagang akan dipaksakan untuk pindah ke Pujasera, karena pemerintah sudah menyediakan tempat khusus pedagang.

Untuk waterboom, semuanya juga sudah siap, dan hanya menunggu pihak ketiga kapan akan launching. Karena launching water boom perlu persiapan matang, "Di dalam bangunan perlu ada prasarana yang memadai, dan untuk MoU dengan pihak ketiga sudah diselesaikan semua,” tandasnya.


Berdasarkan hasil penelusuran harian ini dilokasi, sedikitnya ada 12 gerobak pedagang yang saat ini terlantar. Tidak hanya itu saja, pemondokan juga tidak berfungsi serta terkesan dibiarkan begitu saja oleh Pemkab Batanghari. (sumber: jambi ekspres)

Berita Terkait



add images