Layaknya sebuah kendaraan pasukan militer, X-Ride yang ditemui saat peluncurannya minggu lalu ini keliatan sangar dengan kelir camo style. Enggak cuma warna bro! Karena Susanto Gunawan dari 909 Hotmatic yang dipercaya PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) untuk memodifikasi motor ini ikut menempelkan item pendukung lain.
Setang model telanjang bawaan X-Ride dijejali hand guard dengan warna senada bodi. Ada juga sepasang lampu sorot yang posisinya tepat di depan lampu senja berbentuk 'V'. Biar kesannya lebih berotot, pria yang akrab disapa Yayan kini juga memasangkan cover pada head lamp.
Lanjut ke kaki-kaki, modifikator yang bermarkas di Bandung sengaja membuat velg monoblok custom dan membenamkannya dengan ban pacul. Memang nggak keliatan jangkung seperti X-Ride standar karena ban yang digunakan berukuran 100/70 R 14 (depan dan belakang).
Perangkat penghenti laju X-Ride ini juga sudah memakai model cakram yang lebih modis plus caliper guard. Geser dikit ke bagian belakang, suspense berdiameter besa rtipe twin tube punya X-Ride tetap masih d ipertahankan.
Yayank hanya mengganti saluran pembuangan alias knalpotnya dengan merek Pro Speed. Dengan model yang lebih tinggi, jadi enggak terlalu khawatir nih bawa tunggangan melintasi banjir atau genangan lumpur.
Ubahan tampilan sebagai tunggangan dua alam ini juga disempurnakan dengan adanya side box dan satu unit box di bagian belakang. Ya, cukuplah untuk bawa perlengkapan adventure. Oke, jadi nggak sabar berpetualang nih! (sumber: jambi ekspres)
Setang model telanjang bawaan X-Ride dijejali hand guard dengan warna senada bodi. Ada juga sepasang lampu sorot yang posisinya tepat di depan lampu senja berbentuk 'V'. Biar kesannya lebih berotot, pria yang akrab disapa Yayan kini juga memasangkan cover pada head lamp.
Lanjut ke kaki-kaki, modifikator yang bermarkas di Bandung sengaja membuat velg monoblok custom dan membenamkannya dengan ban pacul. Memang nggak keliatan jangkung seperti X-Ride standar karena ban yang digunakan berukuran 100/70 R 14 (depan dan belakang).
Perangkat penghenti laju X-Ride ini juga sudah memakai model cakram yang lebih modis plus caliper guard. Geser dikit ke bagian belakang, suspense berdiameter besa rtipe twin tube punya X-Ride tetap masih d ipertahankan.
Yayank hanya mengganti saluran pembuangan alias knalpotnya dengan merek Pro Speed. Dengan model yang lebih tinggi, jadi enggak terlalu khawatir nih bawa tunggangan melintasi banjir atau genangan lumpur.
Ubahan tampilan sebagai tunggangan dua alam ini juga disempurnakan dengan adanya side box dan satu unit box di bagian belakang. Ya, cukuplah untuk bawa perlengkapan adventure. Oke, jadi nggak sabar berpetualang nih! (sumber: jambi ekspres)
