Jelang pelaksanaan Pemilukada Kota Jambi 29 Juni 2013 mendatang, banyak cara yang tidak mencerdaskan masyarakat dilakukan, demi untuk mencari dukungan dan simpati terhadap masyarakat. Akan tetapi, langkah tersebut justru bertolak belakang dengan pasangan Effendi Hatta-Asnawi AB (FENA), calon walikota dan wakil walikota Jambi periode 2013-2018 mendatang.
Menurut Effendi Hatta, proses politik dilakukan bukan dengan melalui pemberian sesuatu hal untuk mengharapkan dukungan. Akan tetapi, bagaimana politik bisa dicerdaskan melalui hati nurani. “Cerdaskan pemilih melalui hati nurani, bukan dengan memberikan sesuatu benda yang bersifat sementara, tapi tidak memberikan kecerdasan terhadap masyarakat,” ucapnya.
Sementara, pola dan konsep tersebut ternyata banyak dikagumi oleh banyak pihak. Dan bahkan, ibu-ibu majelis taklim mengaku sangat kagum dan menyentuh perasaan hati ketika Effendi Hatta memberikan sambutan. “Ucapan Bang Fendi itu selalu menyentuh ke hati masyarakat,” ucap Farida, salah satu tokoh perempuan di Seberang Kota Jambi.
Disisi lain, dengan melaksanakan konsep hati nurani tersebut, tak heran pasangan yang lebih akrab disapa Sahabat Fena (Fendi-Nawi) ini dibanjir undangan oleh masyarakat. Dan bahkan, baik Effendi Hatta maupun Asnawi AB berbagi jadwal untuk dapat memenuhi permintaan undangan dari masyarakat.
Diketahui, ada beberapa kegiatan yang terus dihadiri Effendi Hatta maupun Asnawi AB. Misalnya, Rabu (8/5) malam, Effendi Hatta menghadiri kegiatan silaturahmi bersama masyarakat RT 9, 10 dan 11 di Suka Mulya, Tambak Sari. Kesempatan itu, Effendi Hatta diberikan kehormatan untuk meresmikan nama persatuan kompangan, yakni Jannatul Khoir.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Fendi atas kehadirannya. Ini suatu kehormatan bagi kami dimana lingkungan kami dihadiri langsung Effendi Hatta, sebagai calon walikota Jambi,” sebut Yusuf, Ketua RT 10 yang diamini Sunyoto Ketua RT 9 dan salah satu tokoh masyarakat setempat Sordan.
Usai menghadiri acara tersebut, Effendi Hatta dan Asnawi AB melakukan silaturahmi bersama masyarakat di Lorong Mutiara, Kelurahan Murni. (sumber: jambi ekspres)
Menurut Effendi Hatta, proses politik dilakukan bukan dengan melalui pemberian sesuatu hal untuk mengharapkan dukungan. Akan tetapi, bagaimana politik bisa dicerdaskan melalui hati nurani. “Cerdaskan pemilih melalui hati nurani, bukan dengan memberikan sesuatu benda yang bersifat sementara, tapi tidak memberikan kecerdasan terhadap masyarakat,” ucapnya.
Sementara, pola dan konsep tersebut ternyata banyak dikagumi oleh banyak pihak. Dan bahkan, ibu-ibu majelis taklim mengaku sangat kagum dan menyentuh perasaan hati ketika Effendi Hatta memberikan sambutan. “Ucapan Bang Fendi itu selalu menyentuh ke hati masyarakat,” ucap Farida, salah satu tokoh perempuan di Seberang Kota Jambi.
Disisi lain, dengan melaksanakan konsep hati nurani tersebut, tak heran pasangan yang lebih akrab disapa Sahabat Fena (Fendi-Nawi) ini dibanjir undangan oleh masyarakat. Dan bahkan, baik Effendi Hatta maupun Asnawi AB berbagi jadwal untuk dapat memenuhi permintaan undangan dari masyarakat.
Diketahui, ada beberapa kegiatan yang terus dihadiri Effendi Hatta maupun Asnawi AB. Misalnya, Rabu (8/5) malam, Effendi Hatta menghadiri kegiatan silaturahmi bersama masyarakat RT 9, 10 dan 11 di Suka Mulya, Tambak Sari. Kesempatan itu, Effendi Hatta diberikan kehormatan untuk meresmikan nama persatuan kompangan, yakni Jannatul Khoir.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Fendi atas kehadirannya. Ini suatu kehormatan bagi kami dimana lingkungan kami dihadiri langsung Effendi Hatta, sebagai calon walikota Jambi,” sebut Yusuf, Ketua RT 10 yang diamini Sunyoto Ketua RT 9 dan salah satu tokoh masyarakat setempat Sordan.
Usai menghadiri acara tersebut, Effendi Hatta dan Asnawi AB melakukan silaturahmi bersama masyarakat di Lorong Mutiara, Kelurahan Murni. (sumber: jambi ekspres)