MERANGIN, PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Pelembang, kemarin Rabu (29/5) secara resmi melakukan panen raya di Desa Seling Kecamatan Tabir Merangin. Panen raya ini merupakan merupakan program Gerakan Peningkatan Produksi Pangan Berbasis Korporasi (GP3K) PT Pusri dalam rangka ikut serta mempertahankan ketahanan pangan nasional.
GP3K ini merupakan program dari BMUN yang salah satunya ialah PT Pusri Palembang untuk menunjang program kementrian pertanian dalam usaha peningkatan produksi pangan dan menjaga ketahanan pangan nasional. Selain itu, GP3K ini merupakan usaha pemerintah untuk mencapai surplus Beras 10 juta ton pada tahun 2014 nanti.
Acara panen raya GP3K PT Pusri ini merupakan panen perdana secara resmi yang dilakukan PT Pusri untuk musim tanam Oktober 2012 - Maret 2013 dengan luas lahan 312 Ha. Selain dihadiri Komite GP3K PT Pusri Pusat di Palembang, Bastian Bakri, acara panen perdana GP3K PT Pusri juga dihadiri BPTP Provinsi jambi, Pemkab Merangin, Dinas Pertanian Merangin, Polres, dan Kodim Sarko.
Dalam sambutannya, Komite GP3K PT Pusri, Bastian Bakri menegaskan bahwa ‘’Program GP3K PT Pusri ini merupakan usaha untuk meningkatkan produksi pangan dan menjaga ketahanan nasional. Terbukti dengan meningkatnya produksi beras di Sesa Seling sejak dilakukkanya program GP3K. Melalui program GP3K, PT Pusri Palembang memberikan kawalan teknolagi pertanian sejak dari persiapan tanam hingga panen dan pasca panenen kepada para petani anggota GP3K PT Pusri,’’ ujarnya.
Bastian Bakri menjelaskan untuk lahan pada musim tanam April-September 2013, program GP3K PT Pusri khusus Kabupaten merangin meningkat menjadi 2.347 Ha lahan. Lahan tersebut terbagi di 3 Kecamatan yaitu Tabir 1.604 Ha, Tabir Ilir 315 Ha, dan Sungai Manau 428 Ha. "Untuk masa tanan selanjutnya, GP3K PT Pusri meningkat menjadi 1.604 Ha yang terbagi di 3 kecamatan di Merangin," katanya.
Selain itu, katanya, PT Pusri juga menyalurkan Kredit Lunak bagi para petani Anggota GP3K. Kredit lunak bagi para petani tersebut langsung dijamin oleh CV Tani Subur Yang merupakan Distributor Resmi PT Pusri di Merangin.
Dalam panen raya diadakan temu wicara dengan para petani yang membahas tentang masalah-masalah dan kendala para petani yang bisa menghambat peningkatan produksi oangan dan menemukan solusinya. "Yang jelas, kita berharap agar program GP3T ini bisa terus berjalan dan mampu membuat peningkatan produksi beras nasional hinga terwujud program pemrintah yakni suplus 10 Juta Ton pada tahun 2014 nantinya," pungkas Bastian. (sumber: jambi ekspres)
GP3K ini merupakan program dari BMUN yang salah satunya ialah PT Pusri Palembang untuk menunjang program kementrian pertanian dalam usaha peningkatan produksi pangan dan menjaga ketahanan pangan nasional. Selain itu, GP3K ini merupakan usaha pemerintah untuk mencapai surplus Beras 10 juta ton pada tahun 2014 nanti.
Acara panen raya GP3K PT Pusri ini merupakan panen perdana secara resmi yang dilakukan PT Pusri untuk musim tanam Oktober 2012 - Maret 2013 dengan luas lahan 312 Ha. Selain dihadiri Komite GP3K PT Pusri Pusat di Palembang, Bastian Bakri, acara panen perdana GP3K PT Pusri juga dihadiri BPTP Provinsi jambi, Pemkab Merangin, Dinas Pertanian Merangin, Polres, dan Kodim Sarko.
Dalam sambutannya, Komite GP3K PT Pusri, Bastian Bakri menegaskan bahwa ‘’Program GP3K PT Pusri ini merupakan usaha untuk meningkatkan produksi pangan dan menjaga ketahanan nasional. Terbukti dengan meningkatnya produksi beras di Sesa Seling sejak dilakukkanya program GP3K. Melalui program GP3K, PT Pusri Palembang memberikan kawalan teknolagi pertanian sejak dari persiapan tanam hingga panen dan pasca panenen kepada para petani anggota GP3K PT Pusri,’’ ujarnya.
Bastian Bakri menjelaskan untuk lahan pada musim tanam April-September 2013, program GP3K PT Pusri khusus Kabupaten merangin meningkat menjadi 2.347 Ha lahan. Lahan tersebut terbagi di 3 Kecamatan yaitu Tabir 1.604 Ha, Tabir Ilir 315 Ha, dan Sungai Manau 428 Ha. "Untuk masa tanan selanjutnya, GP3K PT Pusri meningkat menjadi 1.604 Ha yang terbagi di 3 kecamatan di Merangin," katanya.
Selain itu, katanya, PT Pusri juga menyalurkan Kredit Lunak bagi para petani Anggota GP3K. Kredit lunak bagi para petani tersebut langsung dijamin oleh CV Tani Subur Yang merupakan Distributor Resmi PT Pusri di Merangin.
Dalam panen raya diadakan temu wicara dengan para petani yang membahas tentang masalah-masalah dan kendala para petani yang bisa menghambat peningkatan produksi oangan dan menemukan solusinya. "Yang jelas, kita berharap agar program GP3T ini bisa terus berjalan dan mampu membuat peningkatan produksi beras nasional hinga terwujud program pemrintah yakni suplus 10 Juta Ton pada tahun 2014 nantinya," pungkas Bastian. (sumber: jambi ekspres)
