Panitia tender pengadaan surat suara untuk Pilwako Jambi telah menetapkan satu perusahaan percetakan asal Riau sebagai pemenang tender.
Pemenangnya yakni, PT Ceria Riau Mandiri Printing yang beralamat di Jalan Tuanku Tambusai/Tongkol Nomor 7 Pekanbaru dengan harga penawaran Rp 893.050.950,00.
“Yang memenangkan tender itu PT Ceria Riau Mandiri Printing dengan harga penawaran Rp 800 Juta lebih untuk dua putaran. Alhamdulilah kemarin tidak ada sanggahan,” ujar Sekretaris KPU Kota Jambi, Gunawan kepada wartawan.
Dikatakan Gunawan, untuk tempat pencetakan surat suara akan dilakukan sesuai dengan alamat pemenang tender tersebut. “Kalau memang pemenangnya dari Riau berarti cetaknya di Riau,” katanya.
Namun ia belum bisa memastikan kapan akan mulai dicetak surat suara sesuai dengan jumlah DPT 41.068 ditambah 2,5 persen tersebut. Saat ini pemenang tendernya masih dievaluasi oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
“Berkas itu sedang dipelajari oleh PPK, PPK nanti yang menentukan kapan kontrak dan kapan mulai pencetakan. Kalau sudah tidak ada masalah langsung kontrak setelah itu baru mulai dikerjakan,” ujarnya.(sumber: jambi ekspres)
Pemenangnya yakni, PT Ceria Riau Mandiri Printing yang beralamat di Jalan Tuanku Tambusai/Tongkol Nomor 7 Pekanbaru dengan harga penawaran Rp 893.050.950,00.
“Yang memenangkan tender itu PT Ceria Riau Mandiri Printing dengan harga penawaran Rp 800 Juta lebih untuk dua putaran. Alhamdulilah kemarin tidak ada sanggahan,” ujar Sekretaris KPU Kota Jambi, Gunawan kepada wartawan.
Dikatakan Gunawan, untuk tempat pencetakan surat suara akan dilakukan sesuai dengan alamat pemenang tender tersebut. “Kalau memang pemenangnya dari Riau berarti cetaknya di Riau,” katanya.
Namun ia belum bisa memastikan kapan akan mulai dicetak surat suara sesuai dengan jumlah DPT 41.068 ditambah 2,5 persen tersebut. Saat ini pemenang tendernya masih dievaluasi oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
“Berkas itu sedang dipelajari oleh PPK, PPK nanti yang menentukan kapan kontrak dan kapan mulai pencetakan. Kalau sudah tidak ada masalah langsung kontrak setelah itu baru mulai dikerjakan,” ujarnya.(sumber: jambi ekspres)
