Al Halim (18) warga RT 08 Desa Solok, Kumpeh Ulu, Muaro Jambi menjadi korban tabrak lari.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, awalnya korban pergi dari rumah untuk nonton pagelaran kuda lumping. Namun Sabtu (6/7) pagi ia pulang diantar ambulance sudah tak bernyawa.
Ismail (53), paman korban mengatakan, pihaknya mengetahui jika keponakannya tersebut sudah meninggal dunia melalui telpon karena tabrak lari. Korban dibawa ke rumah duka sekitar pukul 03.30 WIB. “Dari rumah almarhum berangkat Jumat malam bersama teman-temannya untuk nonton kuda kepang di Desa Lopak Alai,” ujarnya.
Menurutnya, di tempat acara almarhum sempat berkelahi dengan warga di sana. Tapi oleh warga dipisahkan. Setelah selesai acara kuda lumpingnya, almarhum dibawa warga yang namanya Bujang Kempes ke jalan untuk menjauh dari tempat acara.
“Ternyata di pinggir jalan sudah ada yang nunggunya di atas motor berdua pakai motor Beat,” tutur Ismail.
Korban lanjutnya dibawa ke sebuah cafe di daerah Jalan Baru, Kecamatan Jambi Timur. Entah apa yang terjadi setelah itu, Ismail tidak mengetahui secara pasti. Dan, pihak keluarga hanya bertemu korban setelah dibawa oleh warga bernama Topo dan Mas'ud. Dari mereka berdua kata Ismail, keponakannya ditabrak di Jalan Baru.
“Kita cuma tahunya almarhum sudah diantar ke rumah sama Topo dan Mas'ud. Topo bilang, dia nemu almarhum di jalan sudah meninggal dan, Mas'ud bilang karena tabrak lari. Waktu kami mandikan jenazah,” tukasnya. (sumber: jambi ekspres)
