iklan
SENGETI, Menyikapi adanya aspirasi masyarakat yang menolak pembagian BLSM (Bantuan Langsung Subsidi Minyak), Ketua DPRD Muarojambi H. Syahidan Alfajri ikut menyoroti banyaknya penerima BLSM yang banyak salah sasaran sehingga menimbulkan banyak masalah di masyarakat.

Syahidan menilai data penerima BLSM yang ada saat ini tidak lagi relevan untuk digunakan, sebab data yang digunakan merupakan data tahun 2010 lalu. "Seharusnya BPS melakukan Upgrade (pembaharuan) data masyarakat miskin sebelum dibagikannya BLSM, sehingga apa yang disalurkan tepat sasaran kepada masyarakat miskin," ujar Syahidan saat rapat paripurna.

Lebih lanjut Syahidan mengatakan dengan banyaknya keluhan dalam masyarakat atas BLSM ini, maka segera harus dicari solusi terbaik oleh pemerintah, dan pembaharuan data harus segera dilakukan.

Berita Terkait



add images