MUARASABAK, Selama periode Juni 2013, Dishut Tanjab Timur menemukan lima titik api yang berada di Tanjab Timur. Penyebab adanya titik api karena selama periode Juni boleh dikatakan tidak adanya hujan yang turun, sehingga berdampak kepada munculnya titik api. "Untuk bulan ini, petugas kami belum menerima laporan," ujar Kadishut Tanjab Timur, Yedi, ketika dikonfirmasi via ponsel kemarin.
Menurutnya, untuk periode bulan Juli, diprediksi titik api yang ada di Tanjab Timur berkemungkinan berkurang atau malahan hilang sama sekali. "Karena beberapa kali turun hujan, yang menyebabkan lahan-lahan menjadi basah," terangnya.
Mengenai lokasi titik api, lanjutnya, berada di Kecamatan Mendahara Ulu dan Kecamatan Dendang. "Dendang nyumbang satu titik api, Mendahara Ulu nyumbang empat titik api," bebernya.
Antisipasi terjadinya kebakaran lahan kawasan hutan, akunya, selain melakukan sosialiasi rutin kepada masyarakat, pihaknya juga telah melakukan pemasangan plang peringatan kebakaran. ‘’Kami juga telah bekerjasama dengan Damkar untuk sama-sama menanggulangi bencana kebakaran hutan di Tanjab Timur. Peralatan Damkar juga telah disebarkan di setiap Kecamatan,’’ tandasnya. (sumber: jambi ekspres)
