iklan

Seluruh instansi, baik pusat maupun daerah, diizinkan mulai membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2013. Tujuannya, memberikan ruang lebih bagi para pelamar dan instansi untuk mendapatkan calon pegawai sesuai dengan kebutuhan.

"Memang saat ini baru Kementerian Keuangan yang sudah membuka pendaftaran CPNS. Sah-sah saja. Proses boleh saja dimulai," kata Karo Hukum dan Humas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Muhammad Imanuddin kemarin.

Kebijakan Kementerian Keuangan yang lebih awal membuka pendaftaran, menurut dia, hanya masalah teknis untuk kepraktisan saja. Terpenting, jangan sampai instansi tidak punya waktu untuk menjaring calon peserta. Sebab, kalau pendaftaran mendadak, instansi biasanya tidak mendapatkan calon yang diinginkan.

Apakah untuk membuka pendaftaran lowongan harus mendapat persetujuan Men PAN-RB?

"Tidak usah. Karena teknis pendaftaran itu diserahkan ke masing-masing instansi. Malah secara pribadi saya mengapresiasi karena Kemenkeu memberikan waktu yang cukup untuk calon pelamar agar tidak dadakan," jawab Imanuddin. Intinya, lanjut dia,"lowongan sudah bisa dibuka mulai sekarang. Hanya, tes kompetensi dasar (TKD) dan formasinya tetap menunggu putusan Men PAN-RB.

Meski sudah memberikan ruang bagi instansi pusat dan daerah untuk membuka lowongan, Imanuddin menegaskan bahwa ada syarat bagi instansi dalam melaksanakan seleksi CPNS. Yakni, belanja pegawai instansi tersebut di bawah 50 persen dan tidak ada tenaga honorer yang tertinggal.

"Kalau belanja pegawainya berlebih dan honorernya juga banyak, tidak perlu menerima CPNS lagi. Kemenkeu banyak honorernya, tapi mereka tidak mengusulkan honorer tertinggal menjadi CPNS sehingga layak kalau membuka lowongan bagi pelamar umum," tandasnya.

sumber: jambi ekspres


Berita Terkait