Wakil Bupati Merangin, Khafid Moein akan mendapatkan posisi sebagai salah satu wakil ketua di DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Jambi. Kepastian mengenai hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Jambi, Edi Purwanto kepada sejumlah wartawan kemarin.
“Khafied Moein akan kita berikan jabatan distruktur DPD, rencananya ia akan menjabat sebagai wakil ketua DPD,” ujarnya.
Dikatakan Caleg nomor urut 1 Dapil Batanghari-Muaro Jambi ini, sampai saat ini pihaknya masih menunggu penyelesaian urusan administrasi kepegawaian Khafid sebelum bergabung ke partai berlambang kepala banteng tersebut. “Sekarang ini masih menunggu SK pensiun beliau, kalau sudah langsung kita proses,” katanya.
Bergabungnya Khafid bukan merupakan deal politik sebelum Pilkada Merangin beberapa waktu lalu. menurut Edi, Khafid memang sudah lama menjadi kader potensial PDIP.
Mengingat, PDIP merupakan salah satu partai pengusung pasangan Al Haris-Khafid Moein (Harkad) pada Pemilukada Merangin yang digelar 25 Maret lalu yang berkoalisi dengan Partai Golkar, PKS, Gerindra dan beberapa parpol gurem lainnya.
“Khafid ini sudah menjadi kader potensial PDIP sejak tahun 2003. Jadi PDIP itu mempunyai kader potensial dieksekutiv, kader potensial ini orang-orang yang satu ideology dan satu pemahaman dengan PDIP,” jelasnya.
Selain itu, tidak hanya Khafid, Wakil Walikota Jambi terpilih, Abdullah Sani juga akan mendapatkan posisi sebagai salah satu Wakil Ketua DPD PDIP Jambi. “Abdullah Sani juga akan kita berikan kesempatan untuk menjadi wakil ketua, ini juga menunggu SK pensiun beliau,” sebutnya.
Abdullah Sani yang menjadi pendamping Sy Fasha ini juga merupakan Ketua Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Provinsi Jambi yang merupakan organisasi sayap PDIP.
sumber: jambi ekspres
