iklan Ketua STAI Ahsanta Jambi, Prof. Dr. H. Amir Faisol, M.Pd
Ketua STAI Ahsanta Jambi, Prof. Dr. H. Amir Faisol, M.Pd
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Ahsanta Jambi yang berdiri sejak tahun 2010 didirikan berdasarkan SK. Dirjen Pendis Kementerian Agama RI No. DJ.I/359/2010, dan setelah dua setengah tahun berselang STAI Ahsanta Jambi langsung terakreditasi. Sejak berdiri STAI Ahsanta Jambi menyediakan dua program studi yaitu Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dan Hukum Tata Negara atau Siyasah. Dimana prospek lulusan STAI Ahsanta Jambi dapat bekerja sebagai guru dan juga sebagai pengelola sekolah sehingga sangat tepat sebaga kepala sekolah.

Hadirnya STAI Ahsanta Jambi untuk menerapkan pola ilmiah pokok pengembangan profesionalitas dalam keilmuan tarbiyah dan keguruan, profesionalitas dalam keilmuan syari’ah dan hukum. Pola ilmiah pokok ini mengarahkan aktualisasi tri dharma perguruan tinggi dengan memperhatikan aspek lingkungan kehidupan masyarakat yang kompleks beserta problematikanya, serta dimensi kependidikan dan keguruan dan hukum ketatanegaraan dari sumber daya manusia yang ada. “Memang saat ini STAI Ahsanta Jambi belum memiliki alumni, namun kualitas lulusan STAI Ahsanta Jambi bisa dikatakan berkualitas dengan jumlah lulusan yang tidak banyak,” ujar Prof. Dr. H. Amir Faisol, M.Pd, ketua STAI Ahsanta Jambi.

Tercapainya lulusan yang berkualitas tersebut dapat dilihat dari tenaga pengajar yang mengajar di STAI Ahsanta Jambi, apalagi tenga pengajar atau dosen STAI Ahsanta Jambi terdiri dari para guru besar, doktor, dan magister dalam bidang keilmuan tarbiyah dan keguruan serta keilmuan syari’ah dan hukum. Bagi lulusan pertama STAI Ahsanta Jambi dalam beberapa tahun ke depan, Insya Allah pada tahun 2014 mendatang sudah ada, sehingga dapat bekerja dengan dua fungsi, yaitu sebagai guru PPKN atau ahli hukum Islam, dimana program studi yang disediakan oleh STAI Ahsanta Jambi merupakan program studi pertama di Jambi, dan sebelumnya hanya tersedia untuk jalur S2, sekarang sudah bisa langsung S1.

Untuk mencapai lulusan yang berkualitas tersebut, STAI Ahsanta Jambi juga menargetkan sekolah tinggi sebagai pusat pengembangan ilmu-ilmu ke-Islaman multidisipliner yang unggul dan kompetitif pada tahun 2020. Demi tercapainya target tersebut, STAI Ahsanta Jambi berupaya menyelenggarakan pendidikan ilmu ke-Islaman yang memiliki keunggulan dan daya saing di tingkat nasional maupun internasional, mengembangkan penelitian dan pengkajian ilmu-ilmu ke-Islaman yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, dan mengembangkan pola pemberdayaan masyarakat muslim. “Biaya perkuliahan di STAI Ahsanta Jambi masih sangat terjangkau, kuliah reguler dilaksanakan setiap hari kecuali hari libur, sedangkan untuk non reguler hari jumat sampai minggu,” jelasnya.

Selain trampil sebagai tenaga pendidik dan di bidang hukum Islam, lulusan STAI Ahsanta Jambi memiliki kemahiran intelektual, memiliki keterampilan interpersonal, mampu bekerjasama dalam suasana dinamika kelompok profesi, memiliki keterampilan berkomunikasi, minimal dengan menggunakan dua di antara tiga bahasa (bahasa Indonesia, Arab, dan inggris).

Selanjutnya lulusan STAI Ahsanta Jambi juga memiliki keterampilan meneliti sebagai alat dan usaha melakukan pendalaman dan pengembangan iptek dan seni sebagai tu tuntutan masyarakat global, memiliki keterampilan pengabdian kepada masyarakat sebagai perwujudan peran serta dalam proses pembangunan bangsa, memiliki keterampilan interpreneurship berdasar pemikiran kritis dan kreatif untuk dapat mandiri dan mampu menciptaan peluang kerja bagi kesejahteraan umat. “Bagi calon mahasiswa baru yang ingin kuliah di STAI Ahsanta Jambi bisa mendaftar hingga 7 September mendatang dengan mendatangi langsung sekretariat kampus STAI Ahsanta Jambi di kompleks masjid nurul huda, jalan  pro. Dr Sumantri Brojonegoro atau samping cwe mie malang,” imbuhnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images