SAROLANGUN, Wakil Bupati Sarolangun, H Pahrul Roji, kesal terhadap Kades dan Lurah yang tidak bisa hadir di Rakor Kades, Lurah se Sarolangun. Padahal, Rakor sangat penting.
‘’Seharusnya semua kades dan lurah mengikutinya. Karena Rakor ini yang membantu Pemkab Sarolangun dalam mengetahui bagaimana kondisi masyarakat di sekitarnya. Kalau kades dan lurah tidak hadir, bagaiman pemerintah mengetahui kondisi di lapangan atau kondisi warganya itu sendiri,’’ kesalnya.
Wagub mengintruksikan kepada kepala BPMPD untuk mencatat siapa kades dan lurah yang tidak hadir di acara pembukaan Rakor ini. ‘’Saya akan proses, Jika memang alasannya tepat dan masuk akal, bisa dimaklumin, tetapi yang tidak punya alasan akan saya proses,’’ tegasnya.
Pada Rakor, kebanyakan kades meminta kepada Pemkab Sarolangun memerhatikan kondisi guru yang ada di setiap desa, serta meminta agar pemerataan guru ini memang selaras tanpa ada pembedaan.
sumber: je
