iklan
MUARA BUNGO, Warga Dusun Tanjung Menanti diminta harus bisa fokus swasmbada ikan, mengingat sampai saat ini ketika panen ikan belum pernah mampu mengarah pada suasmbada ikan.

Kebutuhan konsumsi ikan yang diperkirakan akan terus meningkat, baik di Kabupaten Bungo maupun di kabupaten tetangga, seperti Merangin, Darmasaraya dan Tebo, menjadi kesempatan baik untuk petani ikan dalam meningkatkan hasil produksi ikan.

Hal ini diakui dinas peternakan (Disnakan) Bungo. Saful Azhar, saat dikonfirmasi usai pelaksanaan panen ikan di dusun Tanjung Menanti Sabtu (21/9). Namun demikian ungkap Saiful Azhar hasil pertanian ikan di Bungo sudah cukup banyak dan pembelinyapun tidak hanya produsen Bungo. Tebo Merangin Juga sering datang ke Bungo.

“Ikan masih menjadi konsumsi yang cukup digemari, untuk itu kesempatan memang sangat terbuka lebar untuk petani ikan agar terus meningkatkan hasil pertaniannya,”jelas Saiful Azhar.

Sementara itu, di dusun Tamen (Tanjung Menanti red) yang telah melakukan panen ikan kemarin selalu menghasilkan tonan ikan, namun hal itu baru mencukup kebutuhan warga dan pasar Bungo, khususnya untuk ikan jenis lele. “Paling sedikit hasil panen didusun ini 10 Ton ikan lele, namun hasil itu masih belum bisa untuk suasmbada ikan,”tutur Saiful Azhar.

Sementara itu, pemerintah kabupaten (Pemda) Bungo, untuk bisa meningkatkan pertanian, peran penyuluh memilki tugas strategis, dalam membina petani untuk terus meningkatkan hasil produksi pertanian ikannya.

“Pemerintah juga telah memberikan pasilitas bagi penyuluh, seperti kendaraan sepeda motor yang telah kita sertahkan kepada 11 peyuluh, masing-masing menerima sat kendaraan tersebut,”ujarnya.

Diharapkan melalui pasilitas yang telah memadai, penyuluh bisa bekerja lebih baik lagi, dengan jangkauan yang lebih luas lagi, sebab telah diberikan pasilitas untuk memberi kelancarannya saat bertugas.

sumber: je

Berita Terkait



add images