Kepengurusan DPC Demokrat Merangin saat ini tanpa nakhoda. Nalim yang notabenenya Ketua DPC Demokrat Merangin tidak lagi pernah aktif di partai berlambang merci tersebut. Hal ini diakui oleh Sekretaris DPC Demokrat Merangin, Adnan saat dikonfirmasi media ini Selasa (1/10).
“Nalim sekarang lebih banyak di Padang. Setelah serah terima jabatan Bupati Merangin sampai saat ini kami tidak pernah ada komunikasi dengan ketua dan tidak pernah lagi muncul. Saya sebagai Sekretaris sudah coba menghubungi tidak pernah aktif, apakah nomor handphonenya diganti atau sedang nonaktif saya tidak tahu,” akunya.
Menurut Adnan, hal ini sudah dilaporkan kepada DPD Demokrat Provinsi Jambi. “Ini sudah kami laporkan kepada DPD, supaya partai bisa berjalan sebagaimana mestinya saya harapkan ada petunjuk dari DPD. Kita juga siap untuk dievaluasi,” ujarnya.
Namun demikian, dikatakan Adnan roda organisasi ditubuh DPC Demokrat Merangin tetap bisa berjalan. Sayangnya, ada hal-hal yang prinsip tidak dapat dijalankan tanpa adanya Ketua DPC.
“Organisasi partai tetap aktif, kegiatan yang sifatnya bisa diwakili tetap berjalan. Tapi hal yang sifatnya prinsip tidak bisa dilaksanakan,” pungkasnya.
Terpisah, Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi, Hasan Basri Agus (HBA) hingga saat ini belum mengambil sikap terkait hal tersebut. HBA kepada wartawan sela-sela acara di Taman Anggrek, Telanaipura kemarin mengatakan, ia masih menunggu klarifikasi langsung dari Nalim.
“Saya masih melihat perkembangan kondisi disana. Sebagai Ketua DPD tentu kita akan melakukan evaluasi,” akunya.
Memang diakui HBA, dirinya sudah mendapatkan laporan soal kurang aktifnya Nalim dan lebih banyak menghabiskan waktu di Semutera Barat tersebut. “Saya memang mendapatkan laporan. Memang karena kesibukan pribadi, kurang aktif. Saya belum bertemu beliau,” akunya.
Ditambahkan orang nomor satu ditubuh partai berlambang merci tersebut, ia ingin mendengar langsung dari yang bersangkutan mengapa terjadi demikian. Jika memang masih ingin memimpin DPC Demokrat Merangin, maka pihaknya akan memberikan dukungan. “Kita lihat sejauh mana beliau berkena bisa melanjutkan,” tambahnya.
Lantas apakah Nalim bisa diberhentikan dari posisinya sebagai Ketua DPC? “Itu tergantung. Jika memang tidak bisa melanjutkan kenapa tidak. Tentu kita punya AD/ART,” imbuhnya.
sumber: je
