iklan Sejumlah wisatawan asing duduk santai menikmati indahnya panorama lembah sungai di obyek wisata air terjun Cunca Wulang di Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (11/8/2012). Kawasan sungai itu juga diwarnai tebing dan batu alam raksasa yang unik dan memesona. Air terjun ini juga memiliki keunikan, wisatawan dapat loncat dari tebing untuk berenang di lembah sungai.
Sejumlah wisatawan asing duduk santai menikmati indahnya panorama lembah sungai di obyek wisata air terjun Cunca Wulang di Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (11/8/2012). Kawasan sungai itu juga diwarnai tebing dan batu alam raksasa yang unik dan memesona. Air terjun ini juga memiliki keunikan, wisatawan dapat loncat dari tebing untuk berenang di lembah sungai.
Jumlah wisatawan Inggris yang berkunjung ke Indonesia termasuk yang tertinggi di antara negara-negara lain di Eropa. "Wisman Inggris bagus, tertinggi di antara negara-negara Eropa yang ke Indonesia dibandingkan Perancis, Jerman, Belanda," kata Direktur Promosi Luar Negeri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya.

Nia menambahkan, wisatawan Inggris seperti juga wisatawan lainnya dari negara-negara asal Eropa, lebih menyukai wisata petualangan. Menurut data dari Kemenparekraf, pada tahun 2011, wisatawan Inggris yang berkunjung ke Indonesia mencapai 192.685.

Sementara di periode Januari sampai November 2012 kunjungan wisatawan Inggris ke Indonesia mencapai 187.022. Angka ini menujukkan kenaikan 4,97 persen dibanding jumlah kunjungan wisatawan Inggris pada periode yang sama di tahun 2011 yang mencapai 178.163 orang.

Sebelumnya, situs berita asal Inggris, Telegraph, memuat hasil laporan tahunan dari The Post Office yang menghitung biaya delapan barang yang biasa dibeli wisatawan Inggris saat melancong ke negara lain.

Kedelapan barang tersebut termasuk makanan, minuman, dan perlengkapan mandi. Laporan menghitung harga barang-barang tersebut di 42 destinasi, termasuk Indonesia. Australia menjadi destinasi termahal kedua dengan rata-rata total biaya mencapai 145,28 poundsterling (sekitar Rp 2,2 juta).

Korea Selatan menjadi destinasi termahal dengan 146,93 poundsterling (setara Rp 2,299 juta). Di posisi ketiga termahal adalah Dubai (Uni Emirat Arab), keempat adalah Saint Lucia, dan posisi kelima termahal adalah Antigua. Selandia Baru, China, dan Kanada juga termasuk destinasi mahal.

Sebaliknya, Spanyol, Sri Lanka, dan Ceko menjadi destinasi termurah. Di Spanyol, berdasarkan laporan tersebut, total biaya yang dikeluarkan untuk delapan barang yang dihitung di kisaran 36,14 poundsterling (sekitar Rp 546 ribu).

Sementara itu, Indonesia di peringkat keempat sebagai destinasi termurah dengan total biaya sekitar 40,47 poundsterling (sekitar Rp 614 ribu). Vietnam berada di posisi kelima dengan total biaya di kisaran 43,20 poundsterling (sekitar Rp 655 ribu).

Thailand ternyata berada jauh dari posisi Indonesia, yaitu di peringkat tujuh. Total biaya di Thailand di kisaran 58,31 poundsterling (sekitar Rp 884 ribu). Berikut peringkat destinasi termurah sampai termahal bagi wisatawan asal Inggris: Spanyol, Sri Lanka, Ceko, Indonesia, Vietnam, Portugal, Meksiko, Turki, Afrika Selatan, Mesir, Yunani, Thailand, Brasil, Antigua, Saint Lucia, Dubai, Australia, dan Korea Selatan.

Berita Terkait



add images