KERINCI, Tim sukses pasangan calon, terutama pasangan Adi Rozal-Zainal Abidin (Adzan) dan Murasman-Zubir Dahlan (MZ) saling mengawasi satu sama lain agar tidak terjadi kecurangan dalam pemungutan suara ulang Pilkada Kerinci 2013.
Selain mengawasi gerak-gerik lawannya, kandidat ini juga melakukan pengawasan terhadap data pemilih yang diduga masih ada yang bermasalah.
Seperti Efaldi, Ketua Tim Pemenangan Adzan, ia mengaku pihaknya sangat dirugikan pada Pilkada 08 September lalu. Ia menduga banyak masalah pada data pemilih di Siulak Mukai, seperti adanya nama orang yang sudah meninggal, pemilih yang juga terdaftar di kecamatan lain dan pemilih yang belum cukup umur.
Menurutnya, jika sudah tidak ada pemilih yang bermasalah, maka pihaknya optimis bisa keluar sebagai pemenang dalam perebutan BH 1 DZ mendatang. “Kalau tidak ada kecurangan, Insyaallah kita akan menang,” katanya.
Ditambahkan Efaldi, saat ini tim Adzan juga terus mengumpulkan data nama-nama pemilih yang diduga bermasalah.
Sementara itu, Ketua tim pemenangan Murasman-Zubir Dahlan, Husnul mengatakan, pemilih ganda memang ada tapi bukan mereka yang memilih MZ melainkan memilih kandidat lain.
“Kita sudah mengecek pemilih ganda, setelah kita cek ternyata bukan pendukung kita atau bukan yang memilih kita, tapi pemilih yang memilih rival kita,” kata Husnul.
Sedangkan untuk peluang menang pada pemungutan suara ulang didua kecamatan tersebut, pihaknya semakin optimis. Terlebih untuk memenangkan pemungutan suara ulang ini MZ cukup mempertahankan suara di Siulak Mukai dan memperoleh hasil imbang di Sitinjau Laut. Bahkan MZ juga yakin bisa unggul di Sitinjau Laut.
sumber: jambi ekspres
