iklan Pemotongan nasi tumpeng oleh Direktur PT MBM GSI Indonesia, Hendra didampingi Kepala Perwakilan MBM GSI Jambi, Sri Rahayu.
Pemotongan nasi tumpeng oleh Direktur PT MBM GSI Indonesia, Hendra didampingi Kepala Perwakilan MBM GSI Jambi, Sri Rahayu.
PT. Mitra Bisnis Mandiri (MBM) Grand Star International (GSI) meresmikan kantor cabang pertama di Indonesia yaitu di Jambi berupa Master Stokist (3/11).

Hadirnya Master Stokist di Jalan Kolonel  Amir Hamzah, Sungai Kambang, Kota Jambi  juga menandakan MBM GSI bisnis yang bergerak dibidang tour & travel haji dan umroh telah hadir di Jambi.

Direktur PT MBM-GSI Indonesia, Hendra mengatakan, hadirnya MBM GSI di Jambi dimaksudkan untuk memberikan edukasi, pemahaman, dan syiar kepada umat di Jambi dalam hal perjalanan haji dan umroh.

Selain itu, juga dimaksudkan untuk memakmurkan umat yang telah melakukan perjalanan haji dan umroh tersebut dengan mejalankan bisnis network yang telah disediakan. "Jambi adalah kantor perwakilan pertama di seluruh Indonesia. Master Stokist di Jambi ini akan menjadi panutan bagi master stokist nantinya diseluruh Indonesia. Tentunya dengan program visi dan misi memberangkatkan haji dan umroh," katanya.

Hadirnya MBM GSI di Jambi tidak hanya sekadar untuk mengajak umat untuk umrah dan haji, tetapi juga ada produk kesehatan seperti rempah-rempah dari Saudi Arabia yang dicampurkan dengan rempah Indonesia sebagai produk bisnis. Apalagi dengan sistem MBM GSI yang sudah berjalan di garis yang benar, ini dibuktikan lebih dari 3500 jamaah yang diberangkatkan hingga tahun 2013. Dan pada bulan Desember mendatang dimungkinkan akan banyak jemaah yang berasal dari Jambi ikut bergabung dan melakukan perjalanan umroh melalui MBM GSM.

Top Leader MBM GSM Jambi, Jaya Kusuma SE, M.Si menjelaskan, keberadaan MBM GSM ini pada dasarnya untuk mengajak masyarakat Jambi berangkat umroh dengan cara yang mudah dan murah. Dimana, pada MBM GSI ada sistem dana talangan bagi jemaah yang ingin berangkat umroh dan haji.

Jemaah cukup membayar pendaftaran sebesar Rp 3,9 juta akan dapat dana talangan sebesar Rp 30 juga dalam bentuk paket umroh. "Dana talangan untuk jemaah ini bentuk kerjasama dengan Bank Mega, jamaah menerima dana talangan ini tanpa ada syarat apapun, cukup dengan niat melaksanakan umroh," sebutnya.

Untuk pembayaran dana talangan dikeluarkan dalam bentuk 3 kartu kredit masing-masing kartu kredit bernilai Rp 10 juta, pembayaran dana talangan dapat dilaksanan hingga 2 tahun dengan total angsuran sebesar Rp 800 ribu perbulan. Jemaah yang telah bergabung dengan MBM GSI kecil kemungkinan tidak dapat melakukan pembayaran talangan, karena dengan bisnis yang dijalankan dapat untuk membayar ansuran bahkan bisa untung, ini sudah terbukti jemaah yang bergabung mendapatkan banyak manfaat.

Kepala Perwakilan MBM GSI Jambi, Sri Rahayu S.kom menambahkan, diharapkan kedepan MBM GSI di Jambi semakin berkembang dengan terus bertambahnya jemaah. Pada dasarnya banyak niat masyarakat Jambi yang ingin melaksanakan haji dan umroh tapi belum tercapai, melalui MBM GSI ini akan terus diajak apalagi dengan cara yang sangat mudah. "Kita harapkan kedepannya lebih banyak lagi yang bergabung untuk melakukan perjalanan umroh melalui MBM GSI," imbuhnya.

sumber: je

Berita Terkait



add images