KERINCI, Pleno rekapitulasi pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kerinci oleh KPU Provinsi Jambi di Gedung Nasional hari ini (4/12) akan dijaga ketat oleh pihak kepolisian.
Polres Kerinci dibantu Polda Jambi menurunkan sebanyak 350 personil untuk pengamanan pleno. Bahkan water canon dan barakuda juga disiagakan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di lokasi.
“Kalau memungkinkan kita akan pasang security barier atau kawat berduri. Kita perketat keamanan saat pleno,” kata Kapolres Kerinci AKBP A Mun’im melalui Kabag Ops Polres Kerinci Kompol Katino kepada wartawan.
Menurut Katino, dari 350 orang personil itu 110 orang dari Brimob dan dari Polres Kerinci termasuk intel 171 personil. “Semuanya 350 orang, sebagian anggota yang berada di Siulak Mukai pun kita tarik ke Gedung Nasional,” ujarnya.
Dikatakannya, setiap undangan yang masuk Gedung Nasional akan diperiksa dengan detektor oleh Brimob. “Setiap undangan akan diperiksa anggota,” katanya.
Sementara itu, Darmawi, Sekretaris KPU Kabupaten Kerinci mengatakan, undangan yang boleh masuk kedalam Gedung Nasional saat rapat pleno rekapitulasi pemungutan suara ulang oleh hanya PPK, Panwaslu Kecamatan, Panwaslu Kabupaten Kerinci, Panwaslu Provinsi Jambi dan Forkompinda. “Saksi kandidat yang boleh masuk hanya 1 orang per kandidat,” ungkapnya.
sumber: jambi ekspres
