iklan TERNDAM : Salah satu rumah warga terlihat sudah terendam banjir, sehingga aktivitas warga mulai terganggu
TERNDAM : Salah satu rumah warga terlihat sudah terendam banjir, sehingga aktivitas warga mulai terganggu
MUARATEBO, Akibat meningkatnya curah hujan dalam  tiga minggu terakhir (berita ini di publish, red) mengakibatkan debitr air sungai Batanghari naik. Dampaknya, sekitar 20 rumah warga yang berada di Desa Betung Berdarah Barat, Kecamatan Tebo Ilir terendam banjir.

Kepala Desa Betung Berdarah Barat Kuspandi dikonfirmasi media ini terkait banjir yang terjadi di desanya mengatakan, sudah hampir satu minggu desanya terendam banjir. Ketinggian air saat ini mencapai 1,5 meter.

Kuspandi juga mengatakan musibah tersebut sudah dilaporkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo melalui kecamatan. Sayangnya, hingga saat ini belum ada tindakan atau respon dari pemerintah. “Sudah kita laporkan ke kecamatan, tapi belum ada respon dan tanggapan dari pemerintah,” sebutnya.

Dirinya juga menyebutkan bahwa, terjadinya banjir didesanya disebabkan drainase atau saluran air dari rumah warga menuju sungai Batanghari banyak yang tersumbat. Untuk itu, dia minta kepada pemerintah untuk membersihkan saluran air tersebut. Agar bila turun hujan, air tidak merendam rumah warga. “Banjir yang terparah berada di RT.6 dan RT.8. bahkan ada 3 KK yang terpaksa mengungsi kedataran yang lebih tinggi,” jelasnya.

Diakuinya, saat ini kondisi air sudah mulai surut sekitar 5 cm sampai 10 cm. Meski demikian, ia menghimbau kepada warganya agar selalu waspada. Pasalnya, dilihat dengan kondisi cuaca saat ini, ada kemungkinan debit air akan kembali naik.

“Untuk antisipasi, dalam waktu dekat saya akan mengusulkan kepada pemerintah untuk membersihkan darainase  tersebut, agar aliran air menjadi lancar, dan saya juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati karna debit air akan kembali naik mengingat hujan yang terus terjadi,” himbaunya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images