Marjohan salah satu nama yang masuk 10 besar sebagai calon komisioner KPU Kerinci mengaku tidak pernah masuk dalam Daftar Caleg Tetap (DCT) pada Pemilu 2009 lalu.
Menurutnya, nama yang ada di DCT yang ditemukan KPU adalah orang lain yang kebetulan sama dengan namanya. “Yang ditemukan KPU itu hanya kebetulan nama sama. Tapi ejaannya beda, dia Mardjohan saya Marjohan. Jadi yang di DCT itu bukan saya,” ungkap Marjohan kepada media ini Minggu (15/12).
Untuk meyakinkan KPU Provinsi Jambi, dirinya juga akan membuktikan hal ini sebelum pelaksanaan fit and proper test. “Besok (hari ini, red) saya mau ke secretariat KPU Kerinci untuk meminta dokumen Caleg yang satu nama dengan saya itu. Ini biar jelas, nanti berkas itu sebelum fit and proper tes kita berikan kepada KPU Provinsi untuk pembuktian. Saya tidak pernah sama sekali nyaleg dan terlibat partai politik,” katanya.
Seperti diketahui, KPU Provinsi Jambi menemukan tiga calon komisioner KPU yang terindikasi pernah menjadi Caleg pada Pemilu 2009 lalu.
Ketiganya yakni calon komisioner KPU Sungaipenuh atasnama Kasmanidar yang diduga pernah terdaftar sebagai Caleg DPRD Provinsi Jambi Dapil Kerinci-Sungaipenuh dari PPRN. Kemudian dua calon komisioner KPU Kerinci atasnama Martono yang pernah tercatat sebagai Caleg DPRD Kerinci Dapil I dari PPI dan Mardjohan Caleg DPRD Kerinci Dapil IV dari PDK.
sumber: jambi ekspres
