Bakat tenis Jambi mulai muncul ke tingkat nasional. Petenis putri junior
Jambi, Khana Amalia Rizki, sukses mengharumkan nama Jambi. Dia menempati
peringkat dua kejurnas yang diadakan di Solo, Jawa Tengah itu.
Wasekum Pengprov Pelti Jambi, Fadli Iman Syaputra, kemarin mengatakan bahwa
kejuaraan berlangsung 28-30 Desember kemarin. "Khana yang juga putri
pasangan Kamin, SH, MH, dan Hanifah ini tampil sangat gemilang di awal
turnamen hingga final,"bebernya.
Menjadi satu-satunya wakil Jambi, Khana sama sekali tampil percaya diri. Turun
di antara 79 petenis junior yang sudah rutin berkompetisi, Khana tampil dingin.
"Penampilannya mengesankan sehingga akhirnya menempati peringkat kedua
nasional,"ungkapnya.
Perjuangan tanpa akhir ditunjukkan Khana sejak babak awal. Hingga saat final,
langkahnya tumbang oleh penghuni peringkat nasional 186.
Di semifinal, Khana sudah harus berhadapan dengan penghuni peringkat 9
nasional, Carolin Martha asal Magelang. Dengan gigih, Khana akhirnya sukses
menghentikan lawannya dengan skor 8-6.
--batas--
Di final, meski lawan yang dihadapinya berperingkat jauh di bawah lawannya di
semifinal, namun lebih cerdik. Mukarohmatul Isnaniyah asal Banyumas membuat
Khana kerepotan menghadapinya. "Padahal di set-set awal, Khana berhasil meninggalkan lawannya dengan skor
5-2,"tambahnya. Namun ternyata lawannya sangat jeli melihat permainan
Khana.
Bola lambung dan tinggi kemudian menjadi senjata untuk mematahkan serangan
Khana. "Khana memang tidak suka dengan bola lambung dan tinggi. Dia lebih
suka bola-bola pendek,"ungkapnya lagi.
Alhasil, di akhir pertandingan kemenangan menjadi milik Mukarohmatul Isnaniyah.
Skor 7-9 menutup laga final itu.
Fadli lebih jauh mengatakan sangat bangga terhadap Khana. Dia berharap
nantinya akan bisa meraih medali emas dalam kejuaraan selanjutnya. "Untuk ke depannya kami berharap akan bisa lebih bagus lagi,"
pungkasnya.
PENGPROV PELTI Jambi mengirimkan satu atlet untuk mengikuti kejuaraan
nasional AFR di GOR Manahan, Solo, Jawa Tengah. Jambi hanya mengirimkan satu
atlet dalam mengikuti kejuaraan nasional ini. Alasan dana menjadi penyebab
hanya satu atlet yang dikirim.
sumber: jambi ekspres
