SAROLANGUN, Bupati Sarolangun Drs H Cek Endra, mengatakan hasil revisi dan evaluasi, maka awal januari 2014 ini ia akan me-reshuffle pejabat SKPD di jajarannya. ‘’Setelah melihat hasil evaluasi dan hasil kerja mana yang kurang pas dan kurang maksimal hasil kerjanya, maka dengan segala kerendahan hati, kepala SKPD harus minggir, dan memberi kesempatan kepada yang lain yang lebih ingin mengurus Sarolangun," katanya.
Kedepan, akunya, ia akan mengutamakan kinerja berbasis kebutuhan, bukan berbasis anggaran. Walaupun sudah dianggarkan, tetapi tidak dibutuhkan tidak perlu dicairkan. "Anggaran tidak harus dihabiskan, karena kegiatan tidak berdasarkan anggaran, kalau SPPD cuma butuh 50 persen ya tidak apa-apa. Tidak perlu dihabiskan 100 persen. Sisanya silpa, itu contohnya," bebernya.
Cek Endra tidak menilai SKPD yang bagus adalah yang menghabiskan anggaran. "Saya tidak menganggap seseorang sukses karena menghabiskan anggaran, harus hemat, kegiatan dilaksanakan, tetapi uangnya tersisa. Itu lah penghematan," kata Cek Endra.
Saat ditanya SKPD yang raportnya merah, bupati belum bisa mengungkapkannya. "Saya belum lihat laporannya, belum banyak laporan. Tadi Kadis PU ada melapor ada 91,9 persen telah menyelesaikan pekerjasnnya. Nanti saya lihat," pungkasnya.
sumber: jambi ekspres
