Untuk memperbanyak sekolah-sekolah yang terakreditasi, maka Dinas Pendidikan Tebo menganggarkan dana melalui APBD 2013 untuk mengakreditasi sekolah-sekolah di daerah mereka. Kebijakan tersebut mendapat apresiasi BAP-S/M dan BAN-S/M karena hanya satu-satunya daerah yang menganggarkannya.
Menurut Ketua BAP-S/M Provinsi Jambi, Moeh Syarief Gamal, SH, MH mengatakan bahwa dari 11 kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, hanya Kabupaten Tebo yang sudah menganggarkan dana untuk akreditasi sekolah melalui APBD Tebo 2013.
“Jadi Kabupaten Tebo ini layak jadi contoh dalam penganggaran untuk akreditasi. Tahun depan ada Kota Jambi yang menganggarkan dana untuk akreditasi. Kedepan kita harapkan semua daerah menganggarkan dana untuk akreditasi sekolah,” ujar Syarief Gamal belum lama ini.
Dikatakannya bahwa selama ini pihak kabupaten/kota sudah menganggarkan dana untuk akreditasi tetapi belum sampai visitasi. Sehingga diharapkan kedepan semua daerah menganggarkan dana untuk akreditasi. “Kalau cuma mengharapkan dana APBN tidak cukup memenuhi semua permintaan akreditasi dari sekolah-sekolah,” harapnya.
Sementara itu Wakil Ketua BAN-SM, Prof Dr Ahmad Nyoto sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Pemkab Tebo dengan menganggarkan dana untuk akreditasi sekolah. Bahkan dirinya menyebutkan bahwa Kabupaten Tebo harusnya menjadi contoh bagi kabupaten/kota lainnya.
“Walaupun tahun 2013 mereka baru menganggarkan dana akreditasi untuk 39 SD dan 9 SMP tetapi itu sangat bagus. Pada tahun 2014 kita harapkan SMA dan SMK juga dianggarkan dana untuk akreditasi, sehingga semua sekolah di daerah sudah terakreditasi,” harapnya.
sumber: jambi ekspres