Laga syarat gengsi antara PS Kerinci Vs Kota Sungai Penuh menjadi tontonan yang menghibur di Stadion Koni Tri Lomba Juang Kota Jambi dalam Turnament Gubernur Cup, Minggu (12/1).
Seakan tak mau kalah, kedua kesebelasan memainkan permainan disiplin. Meski Kerinci unggul 1-0 dimenit awal oleh pemain nomor 9 Nulpian yang memanfaatkan kemelaut di muka gawang.
Sungai Penuh yang juga bermain cukup disiplin baru mampu menyamakan kedudukan di pertengahan babak kedua, nomor punggung 4 Fajri Habibi Kota Sungai Penuh, memanfaatkan tendangan pelanggaran luar garis Penalti, hingga kedudukanpun berubah 1-1 hingga turun minum.
Dibabak kedua, permainan tetap berlangsung ketat gol baru terjadi di menit 27, yakni Kota Sungai penuh dapat hadiah penalti, Kiper Kerinci harus diganjar kartu merah setelah melanggar Pemain Nomor punggung 14 Asep dari PS Kota Sungai Penuh. Nomor punggung 4 Fajri Habibi yang kembali mengeksekusi penalty dengan baik menyelesaikannya 2-1 Kota Berbalik unggul.
Pemain pengganti Kota Sungai Penuh Nomor punggung 7 Puja Andrika Pratama terbukti efektif, memanfaatkan umpan terobosan menjauhkan keunggulan Kota Sungai Penuh atas PS Kerinci 3-1. Hingga babak kedua berakhir kedudukan tetap 3-1 untuk kemenangan PS Kota Sungai Penuh.
Dengan kekalahan PS Kerinci atas saudara serumpun PS Kota Sungai Penuh, PS Kerinci yang hanya mendulang satu Point harus menutup harapan untuk lolos dari babak fase grup meski menyisakan satu pertandingan lagi, dan saat ini bercokol di peringkat terakhir pool B.
--batas--
Robet Efrika Pelatih, PS Kerinci menyebutkan permainan PS Kota Sungai penuh yang lebih disiplin wajar mendapatkan kemenangan pada duel tersebut. "Kalau kita sudah optimal, kita sudah berusha keras, namun lawan yang bermain bagus dan disiplin wajar mendapatkan kemenangan," kata Robet.
Dia menyebutkan, mungkin selain faaktor tersebut, mungkin faktor lapangan yang licin akibat diguyur hujan, sehingga menyebabkan pemain anak didiknya kesulitan dalam memainkan bola. "Pemain tengah kita, kesulitan memberikan umpan silang ke pada rekannya. Padahal sebelum hujan permainan kita cukup baik, dan kita unggul lebih dulu. Mungkin itu faktornya. Namun inilah permainan bola, tidak bisa diprediksi," terangnya.
Namun meski kalah, di satu pertandingan tersisa, ia tetap akan menekan anak didiknya untuk meraup point maksimal.
Sementara Rahmat Riza, pelatih Kota Sungai penuh juga menjelaskan bahwa anak asuhnya berhak mendapatkan kemenangan tersebut. "Kemenangan ini kita dapat dengan kerja keras, dan itu layak kita dapatkan," kata Rahmat.
Dengan kemenangan tersebut, dirinya yakin anak didiknya akan mampu memenangkan satu pertandingan lagi, dan lolos ke babak berikutnya. "Kita akan selalu bermain disiplin, kita yakin lolos dari babak penyisihan ini," terangnya.
Sementara itu, pertandingan sebelumnya antara keseblasan PS Tebo Vs Kota Jambi berakhir dengan berbagi point 1 dengan skor imbang 2-2. PS Kota Jambi yang selalu unggul lebih dulu, selalu dapat disamakan kedudukan. Hingga akhir babak ke 2 skor tetap 2-2.
sumber: jambi ekspres
