JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Hiruk pikuk masalah RUU Pilkada mendapat tanggapan dari pengamat politik Jambi yang juga Direktur CEPP Jambi Asad Isma.
Kepada jambiupdate.com Rabu pagi (10/09), Asad mengatakan, Pilkada langsung masih relevan untuk dilaksanakan di Indonesia dan di Jambi khususnya. Pasalnya, pilkada langsung adalah cerminan dan benar benar merepresentasikan aspirasi rakyat.
"Bila dipilih DPRD justru kemunduran demokrasi dan akan menyuburkan oligarkhin," ujar akademisi IAIN STS Jambi dalam perbincangan dengan jambiupdate.com Rabu (10/09).
Pemilihan yang dilakukan oleh DPRD, kata Asad, hanya akan melanggengkan rezim parpol, dengan menutup ruang kompetisi yang luas bagi seluruh warga negara yang terbaik dan berasal dari berbagai latar belakng untuk maju menjadi calon kepala daerah.
"Bila alasan pemborosan anggaran, itu sangat tidak argumentatif, karena ada jalan ke luar pilkada serentak pilgub dan pilbup yang bisa mengiritkan anggaran sebanyak 50% lebih," pungkasnya.
(cas)
