iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Sebanyak 2.500 prajurit TNI dibawah komando Korem 042/Gapu ikut menandatangani fakta integritas tidak terlibat narkoba. Proses penandatanganan dilakukan di Makorem, Senin (23/2) dan serentak diseluruh Kodim se Jambi.

Danrem 042/Gapu Kolonel Inf Harianto, yang menyaksikan penandatanganan itu menyebutkan, poin penting isi fakta integritas adalah prajurit siap dipecat bila terbukti mengkonsumsi, menguasai ataupun menjadi bandar. Bahkan, prajurit bersedia tak melakukan kasasi atau upaya hukum banding ketika terbukti terlibat narkoba.

ŽIni artinya kita janji pada diri sendiri, pada satuan, pada Negara. Saya tegaskan, saat ini negara sedang dalam darurat narkoba, ucap Kolonel Inf Harianto, Senin (23/2).

Kebijakan ini kata Harianto, merupakan bentuk komitmen tinggi TNI dalam memerangi narkoba. Bagi TNI, Narkoba adalah musuh negara. Peredaran narkoba di Indonesia, khususnya Jambi sudah sangat mengkhawatirkan. Tak menutup kemungkinan bandar sudah menyusup dan mendekati aparat supaya gerakannya aman.

Saat ini kita menghadapi perang besar yakni proxi war, tegasnya.

(fth)

Ž

 

 


Berita Terkait



add images