iklan

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Harga beras di Kota Jambi perlahan mengalami kenaikan. Hal ini menyababkan harga sembako lainnya fluktuatif. Di beberapa pasar tradisional kenaikan harga beras memang tidak terlalu signifikan.

Akan tetapi, kenaikan harga terjadi di hampir seluruh jenis beras. Kenaikannya mulai dari Rp 500 hingga Rp 1000 per kilogram. Kemarin Naruto Rp 10 ribu per kilo, kini lah naik jadi Rp 11 ribu sekilo. Sekarung 20 kilo kemarin Rp 205 ribu, kini sudah Rp 210 ribu,  jelas Lestari, pejual beras di pasar TAC.

Para pedagang juga mengeluhkan penurunan tingkat penjualan beras kualitas baik. Dikatakannya, untuk beras kualitas rendah hanganya sudah mencapai Rp 9 ribu per kilo, lalu beras kualitas sedang naik Rp 500 menjadi Rp Rp 9.500 perkilo. Beras kualitas baik pun naik menjadi Rp 10. 500 per kilo. Kalau beras biasa naiknya cuma Rp 500 per kilo, imbuhnya.

Sementara itu, beras Raja dengan berat 20 kilogram semula seharga Rp 195 per karung kini sudah naik hingga 196 per karung. Beras Ikan Belida dan beras merk Dua Lele juga mengalami kenaikan.

Di sisi lain, harga beras yang mengalami kenaikan sejak beberapa hari yang lalu cukup berdampak terhadap bahan kebutuhan pokok yang ada di Pasar. Ambarida, seorang pedagang cabai ada di Pasar Angso Duo mengatakan, harga cabai mengalami kenaikan dan penurunan yang tidak stabil.

Beberapa hari yang lalu, harga cabai sudah mengalami penurunan yang cukup signifikan. Harga cabai merah dari harga Rp 16 ribu per kilo turun menjadi Rp 14 perkilo. Sudah beberapa kali harga cabe turun. Kemarin sampai Rp 10 ribu sekilo. Tapi harganya belum jelas masih naik turun, ungkapnya. (cr2/mg5/mg6)

 


Berita Terkait



add images