iklan

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI 3.850 jiwa Orang Rimba di Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD) Kabupaten Sarolangun Batanghari, mengalami krisis pangan. Ini menganca, kehidupan mereka.

Kondisi ini sudah terjadi sejak Januari hingga Februari 2015. Selama itu, 11 orang rimba meninggal dunia. 8 diantaranya adalah balita.

Manager Program Pemberdayaan Masyarakat KKI WARSI, Robert Aritonang mengatakan, krisis pangan dialami Orang Rimba karena hutan sebagai tempat makanan mereka banyak yang sudah di land clearing.

Hutan-hutam sudah banyak yang menjadi tran dan perkebunan. Dan itu mendapat izin pemerintah. Jadi hidup mereka juga harus kita pikirkan, kata Robert.

Kata dia, Orang Rimba di TNBD hidup berkelompok, ada yang dibagian selatan bukit, bagian timur, di sepanjang jalan lintas dan di kawasan sungai-sungai. Setiap kelompok di pimpin satu Temenggung.

Sampai tujuh kali sebelum kembali ke tempat asal. Saat melangun ini lah mereka tidak mendapat pasokan makanan. Ini membua fisik mereka lemah dan meninggal dunia, katanya.

(fth)  

 


Berita Terkait



add images