iklan

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Zumi Zola dan PDIP sepertinya tak bisa sejalan di Pilgub Jambi mendatang. Pasalnya, tidak ada kesepakatan yang bisa dibangun antara Zola dan partai berlambang kepala banteng tersebut.

Zumi Zola usai menggelar pertemuan tertutup dengan jajaran pengurus DPD PDIP menyampaikan, pihaknya menghormati prosedur dan kebijakan internal PDIP. Seperti informasi yang diterimanya, jika ingin bergabung dengan PDIP maka wakilnya harus dari PDIP.

Sedangkan kebijakan yang sudah kami lakukan selama ini dan komitmen kami juga kepada semua partai koalisi, untuk wakil adalah melalui survei. Karena dari PAN juga begitu. Kami ingin menyampaikan ini, Insyaallah jadi pertimbangan juga bagi PDIP, tuturnya.

Dengan demikian, Zola menolak untuk menandatangani fakta integritas yang disodorkan oleh PDIP. Lain halnya yang dilakukan Hasan Basri Agus (HBA) yang bersedia menggandeng kader PDIP. Kalau kita lakukan itu maka akan mencederai komitmen kita kepada partai-partai lainya. Kami minta diberikan kesempatan, ujarnya.

Zola juga memberikan kesempatan kepada PDIP untuk mengajukan nama calon wakil, namanya nanti akan disurvei. Karena kebijakan kami wakil akan dipilih oleh masyarakat Jambi. Itu prosedur kami, dan komitmen ini yang akan terus kami pegang, katanya. (cas)


Berita Terkait



add images