JAMBIUPDATE.COM, JAMBI-Debat kandidat calon gubernur Jambi HBA dan Zumi Zola tadi malam (3/10) berlangsung menarik.
Dua calon pemimpin Jambi itu saling bertanya tentang program masing-masing, mengingat keduanya merupakan mantan kepala daerah. HBA mantan gubernur Jambi dan Zumi Zola mantan bupati Tanjabtim.
Di salah satu sesi tanya jawab, Zumi Zola mempertanyakan masalah program bea siswa yang diluncurkan oleh Pemprov Jambi. Zola menyebut ada dana Rp 133 M yang dikucurkan untuk lebih dari 900 penerima bea siswa tersebut. Namun bewasiswa itu dinilai belum tepat sasaran karena perusahaan yang ada di Jambi mengalami kesulitan dalam merekrut tenaga kerja.
Ada kecenderungan beasiswa itu tidak tepat sasaran, kata Zola.
Mendapat pertanyaan ini, HBA mengatakan, untuk menyaingi daerah lain, SDM Provinsi Jambi harus dikejar. Makanya diberikan bea siswa untuk anak-anak Jambi, tidak perduli mereka miskin atau kaya. Untuk yang miskin juga sudah dibantu dari dana Samisake.
Setiap kebijakan tentu ada kelemahan, Saya tidak menafikan itu, bisa saja atau dua tidak tepat, maklum yang diurus ribuan orang, bukan HBA yang menentukan penerima bea siswa, ada tim yang kita tunjuk untuk menyeleksi. Yang penting anak Jambi dapat gelar doctor, itu niat Saya, jawab HBA. (aiz)
