iklan Peneliti Idea Institute Jafar Akhmad
Peneliti Idea Institute Jafar Akhmad

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Pengamat politik dari Idea Institute Jafar Akhmad menilai, ada beberapa faktor yang menyebabkan tingginya selisih suara antara pasangan cagub Zumi Zola-Fachrori Umar dengan pasangan cagub  HBA-Fachrori Umar.
Padalah, sebelumnya diprediksi hasil pilgub akan berbeda tipis.

Menurut Jafar, tim HBA gagal membangun persepsi public terhadap keberhasilan HBA. Ia menilai, kinerja yang dilakukan oleh tim tak menyetuh hingga ke tingkat bawah.

Baca Juga: Center Zola yakin Data Real Count Tak Beda Jauh Dengan Data KPU

Gagal membangun persepsi terhadap keberhasilan HBA, padahal jika itu dibangun dengan baik tebtu juga akan optimal, kata.

Sehingga yang terjadi menurutnya, masyarakat lebih menaruh harapan kepada Zumi Zola ketimbang HBA.  Padahal kondisi yang terjadi tak seperti itu.

Ia menambahkan, dari riset yang dilakukannya di Kota Sungai Penuh, program Samisake hanya diketahui 20 persen dari 100 persen yang merupakan program HBA.
Kalau yang 30 persen taunya itu Program APBN, Camat, Bupati dan Anggota DPRD, jadi gagal membangun Persepsi, ucapnya. (aiz)


Berita Terkait



add images