JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Perlombaan Pacu Perahu HUT Provinsi Jambi ke-59, Minggu (3/1), menuai protes peserta lomba. Perwakilan FKPPI yang mulanya sebagai juara I Perahu tipe A dianulir panitia karena dinyatakan terlambat mamasuki garis finis atas pesaingnya Todak Junior Pemdes.
Dianulirnya keputusan itu langsung mendapat respon dari FKPPI. Bahkan acara seremonial pemberian hadiah harus tertunda beberapa menit. Panitia memiliki keputusan lain. Garis finis yang di lengkapi oleh kemera menunjukkan Todak Junior Pemdes yang berhak menyandang gelar juara.
Ketua Panitia, Arif Munandar, mengatakan, pihaknya mempunyai bukti siapa yang terlebih dahulu berada di garis finis. Untuk itu panitia mempunyai keputusan lain setelah melihat bukti berupa rekaman.
Tidak ada masalah. Tadi memang di protes, namun panitia sudah melakukan rapat dan menjelasakan kepada pihak terkait, ujarnya.
Kepala BPBD Provinsi ini juga meyebutkan bahwa, lomba tahun ini di ikuti oleh Perahu Tradisional yang berjumlah 28 peserta dengan berbagai tipe. Tipe A diikuti 8 Perahu dengan 25 pedayung dan Perahu Tipe B dengan 14 pedayung serta Tipe Naga 8 dengan jumlah pedayung 12 orang.
Lanjut Dia, acara ini merebut Tropi Bergilir Gubernur Jambi serta uang pembinaan dengan jumlah keseluruhannya Rp81 juta. Untuk peserta sendiri diikuti dari Kabupaten/kota. Diantaranya, Kabupaten Batanghari, Tanjung Jabung Timur, Tanjung Jabung Barat, Kota Jambi, Kota Sungai Penuh dan Merangin. (aiz)
