JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Pilkada Sarolangun akan digelar 2017 mendatang, sejumlah nama sudah terang-terangan menyatakan akan ikut ambil bagian diperebutan BH 1 SZ tersebut.
Mulai dari incumbent, Cek Endra (CE), M Madel, Asad Isma, Asad Isma, Maryadi Syarif dan Evi Suherman. Termasuk Dedi Irawan serta Cecep Suryana sebagai calon alternatif.
Namun menariknya, sang petahana, CE seperti terancam tidak memiliki perahu. Karena Partai Golkar versi Agung Laksono (AL) tempat ia bernaung masih dilanda konflik. Sementara partai lain yang memiliki kursi di DPRD Sarolangun, hampir semua sudah memiliki kadernya untuk dimajukan.
Seperti PDIP yang memiliki 6 kursi di parlemen, jauh-jauh hari menggadang-gadangkan Hilallatil Badri. PAN yang pimpin Zumi Zola di Jambi meski hanya 1 kursi, juga menjadi rebutan. Sebab M Madel, Maryadi Syarif dan Evi Suherman sama-sama berkontribusi dalam memenangkan Zola di Pilgub lalu.
Demokrat yang mempunyai lima kursi, namun akan memprioritaskan kader murni. PKS yang mempunyai empat kursi, juga akan menjagokan kadernya, salah satu nama yang disiapkan yakni Hafiz Hasbiallah.
Sementara Golkar kubu Aburizal Bakrie (ARB) sebagai pemilik 5 kursi di dewan, sudah menegaskan bagi mereka yang menjadi pengurus kubu AL, secara otomatis telah mengundurkan diri dari Golkar kubu ARB.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua DPD I Golkar Jambi kubu ARB, Zoerman Manap. Pihaknya akan memprioritaskan kader internal, penentuannya dengan mekanisme survei. Kita prioritaskan kader internal Golkar, selain itu juga melalui mekanisme partai. Ini sesuai arahan Pak ARB tentunya, tegasnya.
Pernyataan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi ini seakan menutup peluang CE untuk menggunakan perahu Golkar.
Sedangkan PAN, tentu juga akan memprioritaskan kader sendiri dan tidak mungkin mendukung CE. Disamping beberapa tim inti Ketua DPW PAN Jambi, Zumi Zola di Pilgub lalu ikut maju, CE ikut memenangkan rivalnya, HBA.
Sama seperti sebelumnya (Pilkada 2015, red), kita akan lakukan survei. Kader PAN ataupun yang lainnya, kita tetap minta arahan kepada DPP seperti apa, ujar Zola baru-baru ini.
Sementara Sekretaris DPD PDIP Provinsi Jambi, Chumaidi Zaidi menegaskan pada Pilkada serentak jilid II ini, akan mengutamakan kader internal. Kita tetap prioritaskan kader partai, termasuk juga untuk Sarolangun (Hilal, red). Mekanisme survei tetap kita lakukan, namun kader internal tetap jadi prioritas, tegasnya.
Di sisi lain, meski belum ada kepastian perahu, sejumlah nama juga muncul untuk pendamping CE, diantaranya Tantowi Jauhari, Evi Suherman, Hurmin.
Secara pribadi saya beserta keluarga tetap mendukung penuh H Cek Endra menjadi Bupati Sarolangun periode 2017-2022. Begitu juga dengan PPP, apapun hasil dari survei nanti, masuk atau tidaknya saya, yang pasti tetap CE, ujar Evi Suherman saat menghadiri pengukuhan tim CE Family di Desa Gurun Mudo, Mandiangin.
Terpisah, Cek Endra beberapa kali dihubungi via ponselnya bernada aktif tidak diangkat. Namun via SMS, Bupati Sarolangun itu mengatakan sedang ada acara. Nanti saja, lagi ada acara, katanya.
Sehingga belum didapat keterangan resmi darinya terkait langkahnya untuk maju kedua kalinya di Pilkada Sarolangun 2017 nanti. (aiz/dez)
