iklan SAH
SAH

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA Pimpinan Komisi X DPR RI, Sutan Adil Hendra (SAH) ternyata tidak hanya dikenal sebagai tokoh yang gigih dalam memperjuangkan puluhan ribu beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) bagi siswa SD, SMP, SMA, SMK di Provinsi Jambi bahkan di seluruh Indonesia.

Beliau juga dikenal sebagai legislator yang memformulasikan perluasan daya jangkau PIP agar lebih mendukung proses pembelajaran sekaligus memperluas kelompok sasaran penerima.

Program beasiswa selama ini terlalu fokus pada kelompok miskin serta berprestasi. Sehingga jika salah pendataan, program dikatakan kurang tepat sasaran, katanya.

Di DPR RI, berkembang pemikiran mengapa tidak diperluas saja sasarannya, hanya dibedakan besarannya ditiap kelompok sasaran. Ada yang sifatnya bantuan penuh agar siswa bisa lanjut sekolah. Ada yang sekedar apresiasi terhadap pembelajaran semata.

Untuk siswa miskin atau berprestasi tetap dijadikan prioritas, maka kita di DPR minta besaran nominal bantuan pada kelompok ini di tingkatkan, tegas SAH.

Kemudian Ketua DPD Gerindra Provinsi Jambi tersebut menambahkan, mengacu pada data secara nasional, komponen biaya dalam menunjang proses pembelajaran, variabel kebutuhannya sama, baik kaya atau miskin, di kota ataupun di desa. Sehingga negara ingin hadir dalam membantu komponen pembiayaan dalam proses tersebut secara langsung dan tunai.

Untuk itu DPR dan pemerintah sepakat mengarahkan beasiswa PIP ini lebih bersifat mengapresiasi atau penghargaan kepada siswa yang mau sekolah. Sehingga dapat menunjang proses pembelajaran mereka, anggap ini bagian motivasi dari negara, untuk mereka yang mau sekolah, tandasnya. (dez)

 


Berita Terkait



add images