iklan Ilustrasi
Ilustrasi

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Selama tahun 2015  yang juga menjadi tahun pilkada,  kata Iman  Santoso, Manager Unit Operational Kas Bank Indonesia Provinsi Jambi,  biasanya perputaran uang sangat pesat. 

Ini dapat dilihat dimana pada periode November dan Desember tahun 2015, jumlah masing-masing mencapai Rp 277 miiar dan Rp 533 miliar.

Cash Outflow dua bulan tersebut Rp. 810 M, tukasnya.

Selain momen pilkada ujar Iman, yang lebih berpengaruh pada peningkatan uang adalah pada saat ramadhan dan lebaran, dimana pada Juli  2015 berdasarkan data penarikan di BI mencapai Rp 1,06 triliun.

BACA JUGA: Mau Tahu Jumlah Uang yang Beredar di Provinsi Jambi Selama Tahun 2015, Ini Dia

Sementara itu, terkait dengan momen natal dan tahun baru kemarin, pihak BI sendiri sudah menyiapkan uang pecahan sebesar Rp 2 triliun. Namun pada realisasinya, pada cash out flow saat natal dan tahun baru hanya sebesarRp 942,085 miliar.

Sedangkan untuk  proyeksi natal dan tahun baru yang ditetapkan sebesra Rp 1,6 triliun sementara untuk posisi kas BI pada 31 desember 2015 sebesar Rp 1,8 triliun. Saat natal dan tahun baru memang tidak sedahsyat saat lebaran  dan puasa, sehingga penarikan uang tidak besar-besaran, terangnya.

Saat perayaan hari besar BI terus menyiapkan uang pecahan, begitu juga untuk imlek mendatang. Tapi melihat trennya maka tidak begitu besar, pungkasnya.  (yni)


Berita Terkait



add images