iklan Wako Fasha serahkan LKPj ke Pimpinan DPRD Kota Jambi
Wako Fasha serahkan LKPj ke Pimpinan DPRD Kota Jambi

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha, Senin (4/4) menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggung-Jawaban (LKPJ) Walikota Jambi Tahun 2015 dihadapan sidang paripurana DPRD Kota Jambi.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban atau LKPJ ini merupakan amanat dari peraturan perundang-undangan, hal itu juga sejalan dengan upaya untuk menciptakan pemerintahan yang bersih, bertanggung-jawab, dengan menjalankan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik.

Wali Kota mengatakan, LKPJ merupakan suatu kewajiban Kepala Daerah dalam memberikan informasi mengenai penyelenggaraan pemerintahan di daerah selama satu tahun anggaran, yang kemudian dapat menjadi media evaluasi bagi Pemerintah Daerah (eksekutif dan legislatif).

Dihadapan dewan Kota Jambi tersebut, Fasha menyampaikan kebijakan umum pemerintahan daerah, pengelolaan keuangan, penyelenggaraan urusan desentralisasi, penyelenggaraan tugas pembantuan, dan juga penyelenggaraan tugas umum pemerintahan sesuai dengan visi dan misi, strategi dan kebijakan, serta prioritas daerah yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Jambi Tahun 2013-2018.

Khusus untuk keuangan, Fasha mengatakan pada tahun 2015 kebijakan belanja daerah disusun berdasarkan prinsip-prinsip penganggaran, dengan pendekatan anggaran yang berbasis kinerja, serta memperhatikan tugas pokok dan fungsi masing-masing SKPD, prioritas pembangunan, potensi dan permasalahan, dan juga perkiraan akan situasi dan kondisi kedepan.

"Berdasarkan Laporan Keuangan yang disampaikan Ke BPK-RI untuk diaudit, pada Tahun 2015 Belanja Daerah adalah sebesar Rp.1,6 Triliun lebih, yang terdiri dari Belanja Langsung sebesar Rp. 793,69 Milyar dan Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 811,57. Jika dibanding dengan jumlah anggaran Belanja tahun 2014 sebesar Rp 1,41 Triliun, maka tahun 2015 ini Belanja Pemerintah Daerah Kota Jambi mengalami peningkatan sebesar 13,45 %," terangnya.

Fasha juga menjelaskan pada tahun 2015, total realisasi pendapatan Kota Jambi mencapai Rp.1,38 Triliun lebih, atau terealisasi 96,64% dari Total Rencana Pendapatan yang semula ditargetkan sebesar Rp. 1,43 Triliun. Jika kita bandingkan dengan Realisasi Pendapatan Daerah Tahun 2014, maka Total Realisasi Pendapatan meningkat 4,5% atau naik sebesar Rp. 67,22 Milyar.

Fasha juga menjelaskan konsistensinya pada belanja bidang pendidikan, dimana pada Tahun 2015 dialokasikan anggaran melalui APBD Kota Jambi sebesar Rp. 588,20 Milyar. Total Anggaran tersebut meningkat 5,01% jika dibandingkan dengan Anggaran yang dialokasikan untuk Urusan Pendidikan pada Tahun 2014, sebesar Rp. 560,77 Milyar.

"Alokasi untuk urusan belanja pendidikan ini bila dibandingkan dengan Total Belanja APBD Kota Jambi Tahun Anggaran 2015 yang sebesar Rp. 1,605 Triliun maka persentase anggaran untuk belanja urusan pendidikan mencapai 36,6%. Angka ini telah memenuhi persentase minimal yang ditetapkan dalam UUD 1945 yang menyebutkan bahwa negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20 persen dari APBN/APBD," terangnya.

Kepada sejumlah wartawan, sesaat setelah penyampaian LKPJ, Wali Kota Fasha mengatakan pencapaian pembangunan sudah mencapai 85 persen, untuk seluruh bidang seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan bidang lainnya.

"Saat ini pencapaian kita sudah 85 persen. Misalnya saja untuk kesehatan, tidak ada lagi istilah kalau miskin dilarang sakit. Siapapun warga kita khususnya warga miskin yang sakit, akan kita bantu. Untuk warga kita yang kurang mampu dan tidak mempunyai BPJS atau KIS akan kita bantu dengan cara yang mudah yaitu dengan SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) cukup dari RT. Dengan demikian harapan kami tidak ada lagi masalah dalam bidang kesehatan," ujarnya.

Dia juga mengatakan, untuk 15 persen pembangunan yang belum selesai, akan di tuntaskan pada tahun 2017 mendatang.

"Semua pembangunan yang belum tercapai, akan kita laksanakan pada 2017. Sehingga pada 2018 ketika masa jabatan kami berdua berakhir (Fasha dan Abdullah Sani-red), semua pembangunan bisa tercapai 100 persen," Tambahnya.

Paripurna diakhiri dengan penyerahan buku LKPJ yang diserahkan oleh Wali Kota H. Syarif Fasha kepada wakil Ketua DPRD Kota Jambi, Putra Abshor Hasibuan.

"LKPJ sudah kami sampaikan dan serahkan pada Dewan. Kami siap jika ada evaluasi dari dewan nantinya," ujarnya. (hms/wan)


Berita Terkait



add images