JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Kota Jambi merupakan kota perdagangan dan jasa, ada ribuan jumlah pelaku usaha yang ada di Kota Jambi, namun masih banyak dari mereka yang belum mau mengeluarkan CSR nya.
Walikota Jambi Sy Fasha mengatakan, memang masih banyak pelaku usaha dikota Jambi belum memberikan tanggung jawab sosialnya yakni mengeluarkan CSR.
"Ada banyak. Masih ratusan pelaku usaha yang belum mengeluarkan CSRnya,"katanya.
Fasha menjelaskan, pada tahun 2015, CSR yang dikeluarkan sejumlah pelaku usaha dikota Jambi hanya senilai Rp3.3 m, dan di tahun 2016 hingga april ini CSR yang baru diberikan oleh pelaku usaha senilai Rp1.2 m.
"Kita tidak ada target, yang jelas tahun 2016 ini harus lebih banyak dari tahun 2015," katanya.
Diungkapkan Fasha, pihak pemerintah Kota Jambi selalu menghimbau kepada para pelaku usaha untuk memberikan tanggung jawab sosialnya."harapan kita bisa diatas Rp 3.3 m," ungkapnya.
Karena kata Fasha, sudah ada peraturan daerah tentang tanggung jawab sosial palaku usaha, dari Perda tersebut ada sanksi-sanksi yang akan diberikan jika pelaku usaha tersebut tidak mengeluarkan CSR nya."banyak sanksinya, yang terberat bisa penutupan,"tegasnya.
CSR yang dikeluarkan oleh pelaku usaha tersebut, tidak diserahkan kepada Pemkot, kata Fasha pemkot hanya merekomendasikan apa saja yang harus dilakukan oleh pelaku usaha dari csrnya.
Kata Fasha, seperti CSR untuk pendidikan, pelaku usaha langsung memberikan kepada para siswa dalam bentuk pembayaran spp."Pemkot hanya punya data, yang menjalankannya pihak perusahaan," pungkasnya. (hfz)
