iklan Gubernur Jambi Zumi Zola menyaksikan penandatanganan naskah oleh Walikota Jamb Sy Fasha
Gubernur Jambi Zumi Zola menyaksikan penandatanganan naskah oleh Walikota Jamb Sy Fasha

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Sedikitnya  ada 200 usulan Kabupaten/kota yang membutuhkan anggaran Provinsi Jambi dan Pemerintah Pusat. Ini terungkap dalam Musrenbang Prov, kemarin. Dari 200 usulan itu, sarana jalan paling dominan diusulkan oleh Pemkot/Pemkab di Provinsi Jambi, dengan nilai anggaran ratusan miliar. Usulan itu nantinya akan disampaikan Pemprov Jambi di Musrenbangnas pada 21 hingga 24 April mendatang.
Kepala Bappeda Provinsi Jambi, A Fauzi Ansori mengatakan, semua usulan akan disampaikan ke Kementerian. Sesuai arahan Bapenas, 2017 pengelolaan anggaran harus berdasarkan money follow program dan tidak lagi berdasarkan tugas dan fungsi. Tapi, berdasarkan tugas pembangunan.

Bagaimana meningkatkan tatakelola pemerintahan yang baik, memiliki daya saing ekonomi, daya saing SDM, infrastruktur, menekan angka kemiskinan dan pengangguran, akunya.

Karena banyaknya usulan infrastruktur jalan itu, Pemprov Jambi akan memfokuskan program prioritas disamping memenuhi janji-janji yang dituangkan dalam RPJMD. Termasuk bagaimana kita mendistribusikan pembangunan sampai ke tingkat desa, ujarnya.

Kemudian, bagaimana mengurangi ketimpangan. Menekan angka kemiskinan dan menekan angka pengangguran sehingga pembangunan bisa didistribusikan ke Kabupaten/Kota dengan harapan dapat mendorong dan  memacu meningkatkan kesejahteraan masayarakat di Jambi.
Ini nanti yang akan kita sesuaikan, katanya.

Gubernur Jambi, Zumi Zola Zulkifli mengatakan, selama ini usulan dari Kabupaten/Kota memang belum bisa maksimal karena anggaran. Untuk itu dirinya meminta SKPD untuk meninggalkan ego sektoral. SKPD diminta untuk banyak berkomunikasi dengan Pemkab/Pemkot. Karena keluhan itu datang dari masyarakat.

Yang langsung mendapat keluhan adalah Kabupaten/Kota, katanya. Zola berharap, tidak ada lagi keluhan yang ia dengar.

Karena pembangunan sudah dilakukan oleh Pemprov Jambi, tapi, belum maksimal. Kita tidak mau seperti itu lagi, katanya.

Kata dia, jika dihitung APBD seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi mencapai Rp 11 T lebih. Jika ditambah APBD Provini Jambi menjadi Rp 13 T lebih. Jumlah itu dirasa cukup untuk membangun infrastruktur di Provinsi Jambi.

Kalau kita bandingkan dengan APBD Provinsi tetangga memang kita lebih kecil, tapi, jika dilakukan efisiensi, Insa Allah hasilnya akan lebih bagus, tegasnya. (fth)
 


Berita Terkait



add images