JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Pemerintah Kota Jambi merencanakan pembangunan Islamic Center di eks Lokalisasi Payo Sigadung. Rencana ini digulirkan sejak 2014 lalu. Namun, hingga saat ini rencana tersebut belum terealisasi.
Walikota Jambi, SY Fasha mengakui rencana itu belum terealisasi karena terkendala pembebasan lahan. Pemilik lahan mematok harga yang sangat tinggi dan tidak sesuai dengan anggaran yang dimiliki Pemkot Jambi.
Tanah di sana (Payo Sigadung,red) bukan milik Pemerintah. Jadi, harus dibebaskan terlebih dahulu, tegasnya.
Kini, Pemkot melalui Camat dan Lurah terus melakukan negosiasi harga dengan pemilik lahan agar harga bisa disesuaikan dengan anggaran yang ada.
Masih menunggu. Kita berharap pemilik lahan bisa melepaskan lahan sesuai anggaran yang kita miliki, tambahnya.
Ditanya apakah pembangunan ditargetkan tahun ini?, Fasha hanya memastikan bahwa Pemkot Jambi tidak memasang target untuk pembangunan Islamic Center di eks Payo Sigadung itu. Karena dirinya tidak bisa memastikan kapan pembebasan lahan bisa dilakukan. (hfz)
