iklan Ilustrasi
Ilustrasi

JAMBIUPDATE.CO, SENGETI- Pungutan liar ternyata tidak hanya terjadi di Kerinci saja. Kondisi yang sama juga terjadi di lokasi wisata komplek percandian Muaro Jambi.

Salah seorang wisatawan yang berkunjung ke Candi Muaro Jambi, Rahmi   saat dikonfirmasi mengatakan, Sabtu siang kemarin (9/8), Ia dan keluarganya datang dari Muara Bulian untuk liburan lebaran ke candi.

Saat masuk ia membayar Rp 10 ribu ribu per orang. Lebih herannya saat balik sore jam 17.30 Wib, dua  pemuda yang tidak diketahui identitasnya justru meminta uang parkir kendaraan roda empat sebesar Rp 10 ribu lagi. 

Kami tidak bisa berbuat apa-apa karena mereka banyak," kata Rahmi kepada wartawan jambiupdate.

Begitu juga Pandy dan Suar. Sabtu siang sekitar pukul 14.30Wib keduanya datang dari Bahar menggunakan sepeda motor sebanyak lima motor. Saat mereka bayar karcis sebesar Rp 10 ribu per motor. Namun saat mau pulang sekitar pukul 17.45 Wib, mereka dihadang dengan empat orang pemuda sambil minta uang keamanan motor dalam lokasi wisata. 

Kami diminta bang sebesar Rp 20 ribu per motor. Katanya motor kami dijaga agar tidak hilang, padahal kami sudah bayar karcis," bebernya.

Pantauan jambiupdate.co di lapangan, tidak sedikit pengunjung  lebih dari tiket nornal. Sayangnya, sejauh ini belum ada pihak berwenang yang bisa dikonfirmasi. (cok)

 


Berita Terkait



add images