JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Memasuki hari ke-14 JCH Kloter 16 berada di tanah suci, sebanyak 330 paseien mendatangi Posko Kesehatan Kloter 16 untuk berobat. Banyaknya jamaah yang mendatangi posko kesehatan karena sebagian besar jamaah katagori Risti.
Dalam sehari ada sekitar 30 jamaah yang kita layani di posko ksehatan. Jadi hingga saat ini kita sudah melayani 330 jamaah yang berobat jalan, ujar TKHI Kloter 16, Dr. Andre Wilia Putra saat dihubungi melalui WA.
Pada umumnya keluhan jamaah di posko kesehatan penyakit ISPA dan Myaglgia (nyeri otot dan sendi). Jadi penyakit inilah yang mendominasi keluhan jamaah kita, aku Andre.
BACA JUGA : Jelang ke Arafah, Satu JCH Jambi Asal Tebo Masuk ICU di KKHI
Sebelum Wukuf di Arafah dikatakan Andre, pihaknya juga melakukan mengintensifkan visitasi pasien ke kamar-kamar, terutama untuk jamaah katagori Risti. Tujuannya untuk mengecek kondisi kesehatan tiap-tiap jamaah.
Bila ada yang sakit berat dan penurunan kesadaran, maka akan kami laporkan ke Sektor 1 Makkah untuk divisitasi oleh tim KKHI, beber Andre.
Hasil visitasi KKHI tersebut, akan menentukan apakah jamaah tersebut bisa di Safari Wukufkan atau tidak. Sampai saat ini belum ada jamaah kloter 16 yang direncanakan untuk di Safari Wukufkan.
Mudah-mudahan tidak ada yang di Safari Wukufkan. Kami menyarankan kepada jamaah untuk mengurangi aktifitas-aktiftas sunnah ke Masjidil Haram dan ziarah dengan alas an cukup menguras tenaga, akunya.
Pihaknya juga menganjurkan jamaah agar melaksanakan salat lima waktu disekitar hotel atau dalam hotel saja. Apalagi jarak dari hotel ke Masjidil Haram sekitar 1,8 KM. Kalau kesana memakan waktu cukup lama dan melelahkan, bebernya. (kta)
