iklan Jamaah haji saat mencuci pakaianya sendiri disela-sela kesibukannya di pemondokan.
Jamaah haji saat mencuci pakaianya sendiri disela-sela kesibukannya di pemondokan.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Pasca Armina dan cuaca yang sangat ekstrem, membuat kondisi jamaah haji asal Jambi ngedrop. Bahkan sebagian besar jamaah mengeluhkan batuk dan pilek saat berobat jalan di petugas kesehatan kloter.

Secara umum jamaah sehat pasca Armina. Walaupun banyak yang batuk, demam dan pilek. Tapi masih dapat ditangani di kloter, ujar TKHI Kloter 19, Dr. H. Meironi Waimir saat dihubungi.

Dikatakannya, saat ini sebagian jamaah masih dalam pengawasan pihaknya dan berobat jalan. Kita juga menganjurkan jamaah menjaga fisik dan mematuhi aturan keluar pemondokan, pintanya.

Hal yang sama juga diakui TKHI Kloter 16, Dr. H. Andre Wilia Putra bahwa sebagian jamaah rawat jalan dan tidak ada jamaah Kloter 16 yang dirawat. Sebagian besar keluhan jamaah pegal-pegal dan kecapean.

Walaupun begitu kita menghimbau mereka untuk tetap memakai masker bila keluar pemondokan. Membawa botol air minum dan sering-sering minum 1 gelas air setiap jam, pinta Andre saat dihubungi melalui WA.

Dirinya juga meminta jamaah haji untuk menghindari kerumunan jamaah saat berada di Masjidil Haram, terutama bagi jamaah katagori Risti. Hal ini dilakukan untuk menghindari keadaan hipoksia dan resiko jatuh.

Kita juga memberikan pengawasan lebih kepada jamaah Risti. Selain mereka berobat jalan, kita juga intensifkan melakukan visitasi ke kamar-kamar untuk memantau kesehatan mereka, akunya. (kta)


Berita Terkait



add images