JAMBIUPDATE.CO, BANDUNG- Perburuan medali di PON XIX/2016 Jawa Barat (Jabar) semakin sengit terjadi antara kontingen. Provinsi Jambi yang sebelumnya sempat bertengger di peringkat 11 harus terlempar ke posisi 17 klasemen medali sementara.
Kontingen Jambi sejuah ini baru mengantongi 1 medali emas, 3 perak dan 9 perunggu. Medali emas disumbangkan oleh Cabor Dayung dan medali perak terakhir disumbangkan dari Cabor Wushu.
Sedangkan peringkat pertama tuan rumah Jawa Barat (Jabar) masih bertengger manis dengan raihan 83 emas, 47 perak dan dan 58 perunggu. Peringkat kedua bertengger Jawa Timur (Jatim) dengan raihan medali 48 emas, 46 perak dan 42 perunggu.
Selanjutnya pada posisi ketiga ditempati boleh DKI Jakarta dengan cacatan 42 emas, 46 perak dan 52 perunggu. Begitu juga di posisi keempat yakni Jawa Tengah (Jateng) dengan 10 emas, 14 perak 27 perunggu.
Melihat posisi itu, ketua KONI Provinsi Jambi tetap mengaku optimis bisa memperbaiki posisi Jambi pada pesta olahraga empat tahunan ini. Alasannya, beberapa cabor andalan Jambi masih akan di pertandingan beberapa hari kedepan.
"Kita optimis bisa memperbaiki posisi, peluang kita masih ada" ujarnya, Rabu (21/9) kemarin.
Peluang itu menurut Indra terdapat pada cabor dayung yang akan memperebutkan lima medali emas pada nomor perahu naga. Sebagai Cabor unggulan, Dayung kini menjadi tumpuan utama untuk prestasi Jambi.
"Peluang kita masih ada, lima nomor di dayung masih dipertandingkan yakni pada perahu naga," katanya.
Begitu juga dengan beberapa cabor lainnya seperti Gulat, Senam dan Angkat Berat. Belum lagi beberapa cabor andalan lainnya yang belum dipertandingkan.
"Disamping itu kita masih ada Gulat, senam, Angkat Berat. Serta beberapa cabor yang belum dipertandingkan," tegasnya.
Belum lagi, keoptimisan itu terlihat setelah beberap cabor akhir-akhirnya semakin menjanjikan. Untuk itu target awal yakni peringkat 15 besar bisa tercapai.
"Mohon doanya, insyaallah berjuang atlet kita bisa mengangkat posisi Jambi pada target awal" tukasnya. (aiz)
