iklan Salah seorang jamaah haji dirawat di RSAS sebelum meninggal dunia.
Salah seorang jamaah haji dirawat di RSAS sebelum meninggal dunia.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Selama mulai pelaksanaan ibadah haji dari 23 Agustus hingga 07 Oktober 2016, sebanyak 4 jamaah haji asal Jambi yang meninggal dunia di tanah suci. Sedangkan satu jamaah asal Kloter 16 hingga saat ini masih dirawat di RS King Fahd Madinah.

Hal ini dibenarkan Kakanwil Kemenag Jambi melalui Kasi Siskohat Kemenag Jambi, H. Firdaus Firmansyah saat ditemui kemarin. Diakui Firman, hingga 05 Oktober 2016 jumlah jamaah haji Jambi yang meninggal dunia sebanyak 4 orang.

Jadi selama musim haji tahun 2016, empat jamaah kita meninggal dunia. Semuanya saat berada di Makkah, sementara di Madinah tidak ada yang meninggal, hanya satu jamaah sakit dan masih dirawat. Satu jamaah lagi meninggal sebelum sampai di Asrama Haji, ujar Firman.

Dikatakan Firman dibandingkan tahun lalu, jumlah jamaah yang meninggal pada musim haji tahun jauh berkurang hingga 50 persen. Karena tahun lalu ada 10 jamaah yang meninggal dunia, jelasnya.

Keempat jamaah yang meninggal di tanah suci tersebut adalah Boniatun Dulkahir Kartak (59) asal Kloter 17 dari Merangin. Jamaah ini wafat di RS Arab Saudi Makkah pada 2 September 2016 karena sakit.

Kedua ata nama Asni Kamil Tamin (63) Kloter 17 dari Merangin yang meninggal di RSAS pada 15 September 2015, ketiga Muhammad Nasir (78) asal Kloter 19 dari Tebo yang meninggal di Pemondokan Makkah pada 18 September 2016 dan keempat Hamida Abu Bakar (65) dari Kloter 19 yang meninggal di RSAS pada 20 September 2016 dari Kerinci. (kta)

 


Berita Terkait



add images