iklan Dari kiri Kadisdik, Asisten III dan Pimred JE.
Dari kiri Kadisdik, Asisten III dan Pimred JE.

JAMBIUPDATE.CO, MUARASABAK - Dalam rangka memperingati Hari Guru Tahun 2016. Jambi Ekspres mengadakan kegiatan workshop yang mengangkat tema Guru Tanjabtim yang Inovatif dan Bertransformasi. Pimred Jambi Ekspres, Pirma Satria SPd,MPd dalam sambutannya mengatakan, seminar yang dilaksanakan dalam rangka Hari Guru, merupakan sumbangsih untuk dunia pendidikan di Tanjabtim.

"Atasa nama manajemen Jambi Ekspres, kami ucapkan terimakasih atas support Diknas dan Pemkab Tanjabtim, atas terselenggaranya acara ini," katanya kemarin (24/11).

Sementara, Kadisdik Tanjabtim, Drs Feri Marjoni MPd menambahkan, terimakasih kepada Jambi Ekspres yang telah bekerjasama dengan Diknas dalam rangka Hari Guru dan HUT PGRI ke-71. Dia juga merasa bangga dari 200 undangan, yang hadir mencapai 145 peserta lebih.

"Yang tidak hadir saya maklumi, karena memang kondisi geografis Tanjabtim, apalagi pas musim hujan, tentu menjadi kendala guru-guru dipelosok untuk menghadiri acara," ujar Kadisdik.

Dia angkat tangan dengan guru di Tanjabtim yang tetap bertahap dengan lokasi jauh. Pemkab pun mengapresiasi bagi guru-guru dipelosok dengan memberikan intensif lebih dibandingkan guru dilingkup perkantoran.

"Namun walaupun telah diberikan tunjangan cukup, hasil yang diperoleh masih belum maksimal," bebernya.

Kegiatan yang dilaksanakan Jambi Ekspres, lanjutnya, dia meminta guru peserta untuk tidak hanya mengejar sertifikat saja maupun kredit poin untuk usulan kenaikan pangkat.

"Ambillah ilmu yang disajikan narasumber yang memang sudah banyak memiliki kompetensi. Agar pendidikan di Tanjabtim lebih baik, mendapatkan ilmu baru, karena dengan kemajuan teknologi kita bisa memanfaatkan bagi dunia pendidikan," paparnya.

Sedangkan Bupati Tanjabtim, H. Romi Hariyanto SE melalui Asisten III Setda Tanjabtim, Drs. H Umar Mahmud MPd mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Jambi Ekspres dan Diknas. Dari kegiatan peserta diharapkan dapat meningkatkan SDM guru, dalam mencerdaskan anak bangsa.

"Kedepan kami ingin tetap ada program serupa dengan peserta yang berbeda. Yang dibutuhkan guru adalah pengabdian, yang dapat mengangkat anak Desa untuk berkembang. Tunjukan kreatifitas guru. Saya bangga dengan bapak dan ibu yang telah hadir ke acara untuk mendapatkan ilmu dari pemateri," tuntas Asisten III.(yos)


Berita Terkait



add images